6.112/919. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Hatim telah mengabarkan kepada kami Muhammad
bin Bakr telah mengabarkan kepada kami Ibn Juraij katanya; (Dan
diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepadaku Ishaq bin
Manshur dan lafadz darinya, dia berkata; telah mengabarkan kepada kami Abdurrazaq
telah mengabarkan kepada kami Ibn Juraij telah mengabarkan kepadaku 'Amru
bin Dinar, bahwa Abu Ma'bad mantan budak Ibn Abbas mengabarinya,
bahwa Ibn Abbas pernah mengabarinya; Bahwa
mengeraskan suara dzikr sehabis shalat wajib, pernah terjadi di masa Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam. kata Abu Ma'bad; Ibn Abbas mengatakan; Akulah yang paling tahu tentang hal itu, ketika mereka
telah selesai (mengerjakan shalat), sebab aku pernah mendengarnya.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ وَحَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى
قَالَ هَارُونُ حَدَّثَنَا وَقَالَ حَرْمَلَةُ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ
أَخْبَرَنِي يُونُسُ بْنُ يَزِيدَ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ حَدَّثَنِي عُرْوَةُ
بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ دَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعِنْدِي امْرَأَةٌ مِنْ الْيَهُودِ وَهِيَ
تَقُولُ هَلْ شَعَرْتِ أَنَّكُمْ تُفْتَنُونَ فِي الْقُبُورِ قَالَتْ فَارْتَاعَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ إِنَّمَا تُفْتَنُ
يَهُودُ قَالَتْ عَائِشَةُ فَلَبِثْنَا لَيَالِيَ ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ شَعَرْتِ أَنَّهُ أُوحِيَ إِلَيَّ
أَنَّكُمْ تُفْتَنُونَ فِي الْقُبُورِ قَالَتْ عَائِشَةُ فَسَمِعْتُ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدُ يَسْتَعِيذُ مِنْ عَذَابِ
الْقَبْرِ
|
|
6.113/920. Telah menceritakan
kepada kami Harun bin Said dan Harmalah bin Yahya. Harun
mengatakan; telah menceritakan kepada kami, sedangkan Harmalah mengatakan;
telah mengabarkan kepada kami Ibn Wahb telah mengabarkan kepadaku Yunus
bin Yazid dari Ibn Syihab dia berkata; telah menceritakan kepadaku
'Urwah bin Zubair bahwa 'Aisyah mengatakan; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah
menemuiku, sementara disisku ada seorang wanita Yahudi yang mengatakan; Sadarkah
kamu bahwa kalian akan diuji dalam kubur? 'Aisyah
berkata; Mendengar itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
langsung tersentak kaget dan bersabda: Sesungguhnya
orang-orang Yahudilah yang akan diuji. 'Aisyah berkata; Kemudian kami bermukim beberapa malam, setelah itu
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; Sadarkah kamu,
sesungguhnya telah diwahyukan kepadaku bahwa kalian akan diuji dalam kubur?. Kata 'Aisyah; Setelah itu aku mendengar
Rasulullah meminta perlindungan dari siksa kubur.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ وَحَرْمَلَةُ بْنُ
يَحْيَى وَعَمْرُو بْنُ سَوَّادٍ قَالَ حَرْمَلَةُ أَخْبَرَنَا وَقَالَ
الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدَ ذَلِكَ يَسْتَعِيذُ
مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
|
|
6.114/921. Dan telah menceritakan
kepadaku Harun bin Said dan Harmalah bin Yahya dan 'Amru bin
Sawwad. Harmalah mengatakan; telah mengabarkan kepada kami, sedang dua
orang yang lain mengatakan; telah menceritakan kepada kami Ibn Wahb,
telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dari Humaid
bin Abdurrahman dari Abu Hurairah dia berkata; "Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam setelah itu meminta
perlindungan dari siksa kubur."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَإِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ كِلَاهُمَا عَنْ جَرِيرٍ قَالَ زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ
مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ دَخَلَتْ
عَلَيَّ عَجُوزَانِ مِنْ عُجُزِ يَهُودِ الْمَدِينَةِ فَقَالَتَا إِنَّ أَهْلَ
الْقُبُورِ يُعَذَّبُونَ فِي قُبُورِهِمْ قَالَتْ فَكَذَّبْتُهُمَا وَلَمْ
أُنْعِمْ أَنْ أُصَدِّقَهُمَا فَخَرَجَتَا وَدَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ لَهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ
عَجُوزَيْنِ مِنْ عُجُزِ يَهُودِ الْمَدِينَةِ دَخَلَتَا عَلَيَّ فَزَعَمَتَا
أَنَّ أَهْلَ الْقُبُورِ يُعَذَّبُونَ فِي قُبُورِهِمْ فَقَالَ صَدَقَتَا
إِنَّهُمْ يُعَذَّبُونَ عَذَابًا تَسْمَعُهُ الْبَهَائِمُ قَالَتْ فَمَا
رَأَيْتُهُ بَعْدُ فِي صَلَاةٍ إِلَّا يَتَعَوَّذُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
حَدَّثَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ
أَشْعَثَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ بِهَذَا الْحَدِيثِ
وَفِيهِ قَالَتْ وَمَا صَلَّى صَلَاةً بَعْدَ ذَلِكَ إِلَّا سَمِعْتُهُ
يَتَعَوَّذُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
|
|
6.115/922. Telah menceritakan
kepada kami Zuhair bin Harb dan Ishaq bin Ibrahim keduanya dari
Jarir kata Zuhair telah menceritakan kepada kami Jarir
dari Manshur dari Abu Wa`il dari Masruq dari 'Aisyah
dia berkata; "Dua wanita tua Yahudi Madinah pernah menemuiku seraya
berkata; "Sesungguhnya penghuni kubur akan disiksa di kuburan
mereka." 'Aisyah berkata; Maka aku mendustakan keduanya dan
mempercayainya, lalu keduanya pergi. Setelah itu Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam datang menemuiku, maka aku beritahukan kepada beliau;
"Wahai Rasulullah, dua wanita tua Yahudi Madinah telah menemuiku,
keduanya beranggapan bahwa penghuni kubur akan disiksa di kuburan
mereka." Beliau bersabda: "Keduanya benar, sesungguhnya penghuni
kubur akan disiksa dengan siksaan yang dapat didengar oleh semua binatang
melata." Kata 'Aisyah; "Setelah itu tidaklah aku melihat kecuali
beliau selalu meminta perlindungan dari sika kubur dalam shalatnya."
Telah menceritakan kepada kami Hannad bin As Sarri telah menceritakan
kepada kami Abul Ahwash dari Asy'ats dari Ayahnya dari Masruq
dari 'Aisyah dengan hadis ini, dan didalamnya terdapat redaksi,
'Aisyah berkata; "Tidaklah beliau melaksanakan shalat setelah itu,
kecuali aku selalu mendengar beliau meminta
perlindungan dari siksa kubur."
|
|
|
|
حَدَّثَنِي عَمْرٌو النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
قَالَا حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا
أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ بْنُ
الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَعِيذُ فِي صَلَاتِهِ مِنْ فِتْنَةِ الدَّجَّالِ
|
|
6.116/923. Telah menceritakan
kepadaku 'Amru An Naqid dan Zuhair bin Harb dia berkata; telah
menceritakan kepada kami Ya'kub bin Ibrahim bin Sa'd dia berkata;
telah menceritakan kepada kami Ayahku dari Shalih dari Ibnu
Syihab dia berkata; telah mengabarkan kepadaku 'Urwah bin Zubair,
bahwa 'Aisyah mengatakan; "Aku mendengar Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam selalu meminta perlindungan
fitnah Dajjal dalam shalatnya."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ الْجَهْضَمِيُّ وَابْنُ
نُمَيْرٍ وَأَبُو كُرَيْبٍ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ جَمِيعًا عَنْ وَكِيعٍ قَالَ
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ عَنْ حَسَّانَ
بْنِ عَطِيَّةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي عَائِشَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
وَعَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَشَهَّدَ
أَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنْ أَرْبَعٍ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ
بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ
الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
|
|
6.117/924. Telah menceritakan
kepada kami Nashr bin Ali Al Jahdlami dan Ibnu Numair dan Abu
Kuraib dan Zuhair bin Harb, semuanya dari Waki'. Abu
Kuraib mengatakan; telah menceritakan kepada kami Waki', telah
menceritakan kepada kami Al Auza'i dari Hasan bin 'Athiyyah
dari Muhammad bin Abu 'Aisyah dari Abu Hurairah dan dari Yahya
bin Abu Katsir dari Abu Salamah dari Abu Hurairah, dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Jika salah seorang diantara kalian tasyahud, hendaklah
meminta perlindungan kepada Allah dari empat perkara dan berdoa ALLAHUMMA INNI A'UUDZUBIKA MIN 'ADZAABI JAHANNAMA WAMIN
'ADZAABIL QABRI WAMIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAAT WAMIN SYARRI FITNATIL
MASIIHID DAJJAL (Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari siksa jahannam dan
siksa kubur, dan fitnah kehidupan dan kematian, serta keburukan fitnah
Masihid Dajjal).
|
|
|
|
حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ إِسْحَقَ أَخْبَرَنَا أَبُو
الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ
بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَخْبَرَتْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
كَانَ يَدْعُو فِي الصَّلَاةِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ
الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ وَأَعُوذُ بِكَ
مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ
الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ قَالَتْ فَقَالَ لَهُ قَائِلٌ مَا أَكْثَرَ مَا
تَسْتَعِيذُ مِنْ الْمَغْرَمِ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ إِنَّ الرَّجُلَ
إِذَا غَرِمَ حَدَّثَ فَكَذَبَ وَوَعَدَ فَأَخْلَفَ
|
|
6.118/925. Telah menceritakan
kepadaku Abu Bakar bin Ishaq telah mengabarkan kepada kami Abu Al
Yaman telah mengabarkan kepada kami Syuaib dari Az Zuhri
dia berkata; telah menceritakan kepadaku 'Urwah bin Zubair bahwa 'Aisyah
isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengabarinya, bahwa Nabi shallallahu
'alaihi wasallam pernah berdoa dalam shalatnya dengan ALLAAHUMMA INNII
A'UUDZUBIKA MIN 'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZU BIKA MIN FITNATIL MASIIHID DAJJAAL
WA A'UUDZUBIKA MIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAAT ALLAAHUMMA INNII A'UUDZUBIKA
MINAL MA'TSAMI WAL MAGHRAMI (Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari siksa
kubur, saya berlindung kepada-Mu dari fitnah masih ad dajjal, saya berlindung
kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian, saya berlindung kepada-Mu dari
dosa dan pengaruh hutang). Kata 'Aisyah, lantas
ada seseorang berujar; Betapa banyak engkau meminta perlindungan dari
pengaruh berhutang wahai Rasulullah? beliau
bersabda: Jika seseorang telanjur hutang, maka ia akan suka berdusta
dan menyelisihi janji.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ
بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنِي الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنَا حَسَّانُ بْنُ عَطِيَّةَ
حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي عَائِشَةَ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ
يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا فَرَغَ
أَحَدُكُمْ مِنْ التَّشَهُّدِ الْآخِرِ فَلْيَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنْ أَرْبَعٍ
مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا
وَالْمَمَاتِ وَمِنْ شَرِّ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ و حَدَّثَنِيهِ الْحَكَمُ بْنُ
مُوسَى حَدَّثَنَا هِقْلُ بْنُ زِيَادٍ قَالَ ح و حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ
خَشْرَمٍ أَخْبَرَنَا عِيسَى يَعْنِي ابْنَ يُونُسَ جَمِيعًا عَنْ
الْأَوْزَاعِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَقَالَ إِذَا فَرَغَ أَحَدُكُمْ مِنْ
التَّشَهُّدِ وَلَمْ يَذْكُرْ الْآخِرِ
|
|
6.119/926. Telah menceritakan
kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Al Walid
bin Muslim telah menceritakan kepadaku Auza'i telah menceritakan
kepada kami Hasan bin 'Athiyyah telah menceritakan kepadaku Muhammad
bin Abu 'Aisyah, ia mendengar Abu Hurairah berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Jika salah
seorang diantara kalian selesai dari tasyahhud akhir, maka mintalah
perlindungan kepada Allah dari empat perkara, yaitu; siksa jahannam, siksa
kubur, fitnah kehidupan dan kematian, dan keburukan Al Masih Ad Dajjal.
Dan telah menceritakan kepadaku Al Hakam bin Musa telah menceritakan
kepada kami Hiql bin Ziyad dia berkata, (Dan diriwayatkan dari jalur
lain) telah menceritakan kepada kami Ali bin Khasyram telah
mengabarkan kepada kami Isa yaitu Ibnu Yunus semuanya dari Auza'I
dengan isnad ini, dia berkata; Jika salah seorang
diantara kalian selesai tasyahhud. Dan Auza'i tidak memakai redaksi
akhir.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا ابْنُ
أَبِي عَدِيٍّ عَنْ هِشَامٍ عَنْ يَحْيَى عَنْ أَبِي سَلَمَةَ أَنَّهُ سَمِعَ
أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ
النَّارِ وَفِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَشَرِّ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
|
|
6.120/927. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Mutsanna telah menceritakan kepada kami Ibnu
Abu 'Adi dari Hisyam dari Yahya dari Abu Salamah
bahwa ia mendengar Abu Hurairah berkata; "Nabi shallallahu
'alaihi wasallam biasa berdo'a ALLAAHUMMA INNII
A'UUDZU BIKA MIN 'ADZAABIL QABRI WA'ADZAABIN NAARI WAFITNATIL MAHYAA WAL
MAMAT WA SYARRIL MASIIHID DAJJAAL (Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari
siksa kubur dan siksa neraka dan fitnah kehidupan dan kematian dan keburukan
Masih Dajjal)."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ
عَنْ عَمْرٍو عَنْ طَاوُسٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عُوذُوا بِاللَّهِ مِنْ
عَذَابِ اللَّهِ عُوذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ عُوذُوا بِاللَّهِ
مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ عُوذُوا بِاللَّهِ مِنْ فِتْنَةِ
الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ عَبَّادٍ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
قَالُوا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ
|
|
6.121/928. Dan Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin 'Abbad telah menceritakan kepada kami Sufyan
dari 'Amru dari Thawus dia berkata; Aku
mendengar Abu Hurairah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa Allah,
berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa kubur, berlindunglah kalian
kepada Allah dari fitnah Al Masih Dajjal, dan berlindunglah kalian kepada
Allah dari fitnah kehidupan dan kematian. Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abbad telah menceritakan kepada
kami Sufyan dari Ibn Thawus dari Ayahnya dari Abu
Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadits diatas.
Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abbad Abu Bakar bin
Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb mereka semuanya mengatakan, telah
menceritakan kepada kami Sufyan dari Abu Az Zinad dari Al
A'raj dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
sebagaimana hadits di atas.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ بُدَيْلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
شَقِيقٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يَتَعَوَّذُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ
جَهَنَّمَ وَفِتْنَةِ الدَّجَّالِ
|
|
6.122/929. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Budail
dari Abdullah bin Syaqiq dari Abu Hurairah dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam bahwa beliau selalu meminta
pelindungan dari siksa kubur dan siksa Jahannm dan fitnah Dajjal."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ
أَنَسٍ فِيمَا قُرِئَ عَلَيْهِ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ ابْنِ
عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ
يُعَلِّمُهُمْ هَذَا الدُّعَاءَ كَمَا يُعَلِّمُهُمْ السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ
يَقُولُ قُولُوا اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ
وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ
الدَّجَّالِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ قَالَ
مُسْلِم بْن الْحَجَّاج بَلَغَنِي أَنَّ طَاوُسًا قَالَ لِابْنِهِ أَدَعَوْتَ
بِهَا فِي صَلَاتِكَ فَقَالَ لَا قَالَ أَعِدْ صَلَاتَكَ لِأَنَّ طَاوُسًا
رَوَاهُ عَنْ ثَلَاثَةٍ أَوْ أَرْبَعَةٍ أَوْ كَمَا قَالَ
|
|
6.123/930. Dan Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Sa'id dari Malik bin Anas, dari apa
yang telah dibacakan dihadapannya dari Abu Zubair dari Thawus
dari Ibn Abbas, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
mengajari para sahabat doa ini sebagaimana mengajari mereka salah satu surat
dalam Al Qur`an. Beliau bersabda: Ucapkanlah
ALLAAHUMA INNAA NA'UUDZU BIKA MIN 'ADZAABI JAHANNAMA WA A'UUDZU BIKA MIN
'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZU BIKA MIN FITNATIL MASIIHID DAJJAAL, WA A'UUDZUBIKA
MIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAAT (Ya Allah saya berlindung kepada-Mu
dari siksa jahnanam, dan saya berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, dan saya
berlindung kepada-Mu dari fitnah Al Masih Dajjal, dan saya berlindung
kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian).
Muslim bin Hajjaj mengatakan; Telah sampai berita kepadaku bahwa
Thawus bertanya kepada anaknya; Apakah kamu
berdoa dengan do'a tersebut dalam shalatmu? Jawabnya; Tidak. Thawus berkata; Ulangi
shalatmu, sebab Thawus (maksudnya dirinya) telah meriwayatkan dari tiga atau
empat orang, atau sebagaimana yang ia katakan.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ رُشَيْدٍ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ
عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ أَبِي عَمَّارٍ اسْمُهُ شَدَّادُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ
عَنْ أَبِي أَسْمَاءَ عَنْ ثَوْبَانَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا انْصَرَفَ مِنْ صَلَاتِهِ اسْتَغْفَرَ
ثَلَاثًا وَقَالَ اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ
ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ قَالَ الْوَلِيدُ فَقُلْتُ لِلْأَوْزَاعِيِّ
كَيْفَ الْاسْتِغْفَارُ قَالَ تَقُولُ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ أَسْتَغْفِرُ
اللَّهَ
|
|
6.124/931. Telah menceritakan
kepada kami Dawud bin Rusyaid telah menceritakan kepada kami Al
Walid dari Auza'i dari Abu 'Ammar namanya Syaddad bin Abdullah
dari Abu Asma` dari Tsauban dia berkata; Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam selesai
shalat, beliau akan meminta ampunan tiga kali dan memanjatkan doa ALLAAHUMMA
ANTAS SALAAM WAMINKAS SALAAM TABAARAKTA DZAL JALAALIL WAL IKROOM (Ya Allah,
Engkau adalah Dzat yang memberi keselamatan, dan dari-Mulah segala
keselamatan, Maha Besar Engkau wahai Dzat Pemilik kebesaran dan kemuliaan.
Kata Walid; maka kukatakan kepada Auza'i Lalu bagaimana bila hendak meminta ampunan?
Jawabnya; 'Engkau ucapkan saja Astaghfirullah, Astaghfirullah.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَابْنُ
نُمَيْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ الْحَارِثِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَلَّمَ لَمْ يَقْعُدْ إِلَّا مِقْدَارَ مَا يَقُولُ
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ
وَالْإِكْرَامِ وَفِي رِوَايَةِ ابْنِ نُمَيْرٍ يَا ذَا الْجَلَالِ
وَالْإِكْرَامِ و حَدَّثَنَاه ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ يَعْنِي
الْأَحْمَرَ عَنْ عَاصِمٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَقَالَ يَا ذَا الْجَلَالِ
وَالْإِكْرَامِ و حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ بْنُ عَبْدِ الصَّمَدِ
حَدَّثَنِي أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
الْحَارِثِ وَخَالِدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَارِثِ كِلَاهُمَا عَنْ
عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ بِمِثْلِهِ
غَيْرَ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
|
|
6.125/932. Telah menceritakan
kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Ibn Numair, dia
berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Muawiyah dari 'Ashim
dari Abdullah bin Harits dari 'Aisyah dia berkata; Apabila Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengucapkan
salam, beliau tidak duduk selain seukuran membaca bacaan ALLAAHUMMA
ANTAS SALAAM, WAMINKAS SALAAM, TABAARAKTA DZAL JALAALIL WAL IKRAAMI (Ya
Allah, Engkau adalah Dzat Pemberi keselamatan, dan dari-Mulah segala
keselamatan, Maha Besar Engkau Dzat Pemilik kebesaran dan kemuliaan). Dan dalam riwayat Ibn Numair disebutkan 'YA DZAL
JALAALI WAL IKRAAMI (Wahai Dzat pemilik kebesaran dan kemuliaan). Dan
telah menceritakan kepada kami Ibn Numair telah menceritakan kepada
kami Abu Khalid yaitu Al Ahmar dari 'Ashim dengan isnad ini,
yaitu beliau bersabda dengan redaksi YA DZAL
JALAALI WAL IKRAAM (Wahai Dzat Pemilik kebesaran dan kemuliaan). Dan
telah menceritakan kepada kami Abdul Warits bin Abdushshamad telah
menceritakan kepadaku bapakku dari Syu'bah dari 'Ashim
dari Abdullah bin Al Harits dan Khalid dari Abdullah bin Al
Harits keduanya dari Aisyah bahwa nabi shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda sebagaimana di atas. Hanya saja dengan tambahan redaksi YA DZAL JALAALI WAL IKRAAM (Wahai Dzat Pemilik
kebesaran dan kemuliaan).
|
|
|
|
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ
عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ الْمُسَيَّبِ بْنِ رَافِعٍ عَنْ وَرَّادٍ مَوْلَى
الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ قَالَ كَتَبَ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُعْبَةَ إِلَى
مُعَاوِيَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ
إِذَا فَرَغَ مِنْ الصَّلَاةِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ
شَيْءٍ قَدِيرٌ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا
مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ و حَدَّثَنَاه أَبُو
بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ وَأَحْمَدُ بْنُ سِنَانٍ قَالُوا
حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ الْمُسَيَّبِ بْنِ رَافِعٍ
عَنْ وَرَّادٍ مَوْلَى الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ عَنْ الْمُغِيرَةِ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ قَالَ أَبُو بَكْرٍ
وَأَبُو كُرَيْبٍ فِي رِوَايَتِهِمَا قَالَ فَأَمْلَاهَا عَلَيَّ الْمُغِيرَةُ
وَكَتَبْتُ بِهَا إِلَى مُعَاوِيَةَ و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي
عَبْدَةُ بْنُ أَبِي لُبَابَةَ أَنَّ وَرَّادًا مَوْلَى الْمُغِيرَةِ بْنِ
شُعْبَةَ قَالَ كَتَبَ الْمُغِيرَةُ بْنُ شُعْبَةَ إِلَى مُعَاوِيَةَ كَتَبَ
ذَلِكَ الْكِتَابَ لَهُ وَرَّادٌ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ حِينَ سَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِهِمَا إِلَّا
قَوْلَهُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ فَإِنَّهُ لَمْ يَذْكُرْ و
حَدَّثَنَا حَامِدُ بْنُ عُمَرَ الْبَكْرَاوِيُّ حَدَّثَنَا بِشْرٌ يَعْنِي
ابْنَ الْمُفَضَّلِ قَالَ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنِي
أَزْهَرُ جَمِيعًا عَنْ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ وَرَّادٍ كَاتِبِ
الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ قَالَ كَتَبَ مُعَاوِيَةُ إِلَى الْمُغِيرَةِ
بِمِثْلِ حَدِيثِ مَنْصُورٍ وَالْأَعْمَشِ
|
|
6.126/933. Telah menceritakan
kepada kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Jarir
dari Manshur dari Musayyab bin Rafi' dari Warrad mantan
budak Mughirah bin Syu'bah, dia berkata; Mughirah bin Syu'bah pernah
berkirim surat kepada Muawiyah, bahwa apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam selesai shalat dan mengucapkan salam, beliau memanjatkan doa: LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAHU LAA SYARIIKA LAH, LAHUL
MULKU WALAHUL HAMDU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'IN QADIIR, ALLAAHUMMA LAA MAANI'A
LIMAA A'THAITA WALAA MU'THIYA LIMAA MANA'TA WALAA YANFA'U DZAL JADDI MINKAL
JADD (Tiada sesembahan selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya,
milik-Nyalah segala kerajaan dan milik-Nyalah segala pujian, dan Dia Maha
kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tiada yang bisa menghalangi apa yang
Engkau berikan, dan tidak ada yang bisa memberi apa yang Engkau cegah, dan
tidak bermanfaat pemilik kekayaan, dan dari-Mulah segala kekayaan).
Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Abu
Kuraib dan Ahmad bin Sinan mereka berkata; telah menceritakan
kepada kami Abu Muawiyah dari Al A'masy dari Musayyab bin
Rafi' dari Warrad mantan budak Mughirah bin Syu'bah dari Al
Mughirah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadits di atas.
Abu Bakr dan Abu Kuraib berkata dalam riwayatnya; Lalu
Mughirah mendiktekannya kepadaku dan aku tulis untuk Muawiyah. Telah
menceritakan kepadaku Muhammad bin Hatim telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin Bakr telah mengabarkan kepada kami Ibn Juraij
telah mengabarkan kepadaku Abdah bin Abu Lubabah, bahwa Warrad
mantan budak Mughirah bin Syu'bah mengatakan; Mughirah bin Syu'bah
berkirim surat kepada Mu'awiyah. Yang menulis surat tersebut adalah Warrad,
(bunyinya) aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
seusai mengucapkan salam mengucapkan… seperti hadis keduanya, hanya ia tidak
menyebutkan sabdanya WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'IN
QADIIR. Dan telah menceritakan kepada kami Hamid bin Umar Al Bakrawi
telah menceritakan kepada kami Bisyr yaitu Ibnu Mufadldlal katanya,
(Diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Al Mutsanna telah menceritakan kepadaku Azhar, semuanya dari Ibnu
'Aun dari Abu Sa'id dari Warrad sekretaris Mughirah bin
Syu'bah, katanya; Muawiyah berkirim surat kepada Mughirah … seperti
hadis Manshur dan Al A'masy.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ الْمَكِّيُّ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ أَبِي لُبَابَةَ وَعَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ
عُمَيْرٍ سَمِعَا وَرَّادًا كَاتِبَ الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ يَقُولُا كَتَبَ
مُعَاوِيَةُ إِلَى الْمُغِيرَةِ اكْتُبْ إِلَيَّ بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَكَتَبَ إِلَيْهِ سَمِعْتُ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا قَضَى
الصَّلَاةَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ
وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ
لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ
مِنْكَ الْجَدُّ
|
|
6.127/934. Dan telah menceritakan
kepada kami Ibnu Abu Umar Al Makki telah menceritakan kepada kami Sufyan
telah menceritakan kepada kami 'Abdah bin Abu Lubabah dan Abdul
Malik bin Umair, keduanya mendengar Warrad juru tulis Mughirah bin
Syu'bah berkata; Muawiyah berkirim surat kepada Mughirah, katanya;
"Tulislah untukku sesuatu yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam!." Lantas Mughirah menulis untuknya; "Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam seusai shalat memanjatkan doa; "LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAHU LAA SYARIIKA LAH, LAHUL
MULKU WLAHUL HAMDU WAHUWA ALAA KULLI SYAI'IN QADIIR, ALLAAHUMMA LAA MAANI'A
LIMAA A'THAITA WALAA MU'THIYA LIMAA MANA'TA WALAA YANFA'U DZAL JADDI MINKAL
JADDU (Tiada sesembahan selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya,
milik-Nyalah segala kerajaan dan milik-Nyalah segala pujian, dan Dia Maha
kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tiada yang bisa menghalangi apa yang
Engkau berikan, dan tidak ada yang bisa memberi apa yang Engkau cegah, dan
tidak bermanfaat pemilik kekayaan, dan dari-Mulah segala kekayaan)."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ قَالَ كَانَ ابْنُ
الزُّبَيْرِ يَقُولُ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ حِينَ يُسَلِّمُ لَا إِلَهَ
إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ
وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ لَهُ النِّعْمَةُ
وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ وَقَالَ كَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُهَلِّلُ بِهِنَّ دُبُرَ كُلِّ
صَلَاةٍ و حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ
بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ مَوْلًى
لَهُمْ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ كَانَ يُهَلِّلُ دُبُرَ كُلِّ
صَلَاةٍ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ نُمَيْرٍ وَقَالَ فِي آخِرِهِ ثُمَّ يَقُولُ
ابْنُ الزُّبَيْرِ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُهَلِّلُ
بِهِنَّ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ و حَدَّثَنِي يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ
الدَّوْرَقِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ حَدَّثَنَا الْحَجَّاجُ بْنُ أَبِي
عُثْمَانَ حَدَّثَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ
الزُّبَيْرِ يَخْطُبُ عَلَى هَذَا الْمِنْبَرِ وَهُوَ يَقُولُ كَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا سَلَّمَ فِي دُبُرِ
الصَّلَاةِ أَوْ الصَّلَوَاتِ فَذَكَرَ بِمِثْلِ حَدِيثِ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ
و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ الْمُرَادِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ
بْنُ وَهْبٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ مُوسَى بْنِ
عُقْبَةَ أَنَّ أَبَا الزُّبَيْرِ الْمَكِّيَّ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ
اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ وَهُوَ يَقُولُ فِي إِثْرِ الصَّلَاةِ إِذَا سَلَّمَ
بِمِثْلِ حَدِيثِهِمَا وَقَالَ فِي آخِرِهِ وَكَانَ يَذْكُرُ ذَلِكَ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
|
|
6.128/935. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Numair telah menceritakan kepada
kami ayahku telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Abu
Zubair katanya; Seusai shalat setelah salam, Ibn Zubair sering
memanjatkan do'a; LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAHUU LAA SYARIIKA LAHU, LAHUL
MULKU WALAHUL HAMDU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'IN QADIIR, LAA HAULA WALAA
QUWWATA ILLAA BILLAAH, LAA-ILAAHA ILALLAAH WALAA NA'BUDU ILLAA IYYAAH, LAHUN
NI'MATU WALAHUL FADHLU WALAHUTS TSANAA'UL HASAN, LAA-ILAAHA ILLALLAAH
MUKHLISIHIINA LAHUD DIINA WALAU KARIHAL KAAFIRUUNA.
(Tiada sesembahan yang hak selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya,
bagi-Nya selaga puji dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tiada Daya dan
kekuatan selain dengan pertolongan Allah. Tiada sesembahan yang hak selain
Allah, dan Kami tidak beribadah selain kepada-Nya, dengan memurnikan ketaatan
kepada-Nya, hanya bagi-Nya ketundukan, sekalipun orang-orang kafir tidak
menyukai). Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam selalu mengeraskan
suara dengan kalimat ini setiap selesai shalat.
Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami 'Abdah bin Abu Sulaiman dari Hisyam bin
'Urwah dari Abu Zubair mantan budak mereka, bahwa Abdullah bin
Zubair biasa bertahlil sehabis shalat dengan seperti hadis Ibnu Numair,
dan di akhir beliau berkata; Kemudian Ibnu Zubair mengatakan; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengeraskan
suaranya dengan kalimat ini sehabis shalat. Dan telah menceritakan
kepadaku Ya'kub bin Ibrahim Ad Dauraqi telah menceritakan kepada kami Ibn
'Ulayyah telah menceritakan kepada kami Al Hajjaj bin Abu Usman
telah menceritakan kepadaku Abu Zubair katanya; Aku mendengar Abdullah
bin Zubair berkhutbah diatas mimbar ini seraya berkata; Apabila Rasululah shallallahu 'alaihi wasallam selesai
salam yaitu sehabis shalat, atau beberapa shalat… lalu ia menyebutkan
seperti hadis Hisyam bin 'Urwah. Dan telah menceritakan kepadaku Muhammad
bin Salamah Al Muradi telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Wahb
dari Yahya bin Abdullah bin Salim dari Musa bin 'Uqbah, bahwa Abu
Az Zubair Al Makki menceritakan bahwa ia mendengar Abdulah bin Zubair
mengatakan; Yaitu Seusai shalat setelah
mengucapkan salam, seperti hadis keduanya. Dan ia katakan di akhir haditsnya;
Abu Zubair selalu membaca bacaan ini dari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam
|
|
|
|
حَدَّثَنَا عَاصِمُ بْنُ النَّضْرِ التَّيْمِيُّ حَدَّثَنَا
الْمُعْتَمِرُ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ قَالَ ح و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ
بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ كِلَاهُمَا عَنْ سُمَيٍّ
عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ وَهَذَا حَدِيثُ قُتَيْبَةَ أَنَّ
فُقَرَاءَ الْمُهَاجِرِينَ أَتَوْا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَقَالُوا ذَهَبَ أَهْلُ الدُّثُورِ بِالدَّرَجَاتِ الْعُلَى
وَالنَّعِيمِ الْمُقِيمِ فَقَالَ وَمَا ذَاكَ قَالُوا يُصَلُّونَ كَمَا نُصَلِّي
وَيَصُومُونَ كَمَا نَصُومُ وَيَتَصَدَّقُونَ وَلَا نَتَصَدَّقُ وَيُعْتِقُونَ
وَلَا نُعْتِقُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَفَلَا أُعَلِّمُكُمْ شَيْئًا تُدْرِكُونَ بِهِ مَنْ سَبَقَكُمْ وَتَسْبِقُونَ
بِهِ مَنْ بَعْدَكُمْ وَلَا يَكُونُ أَحَدٌ أَفْضَلَ مِنْكُمْ إِلَّا مَنْ
صَنَعَ مِثْلَ مَا صَنَعْتُمْ قَالُوا بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ
تُسَبِّحُونَ وَتُكَبِّرُونَ وَتَحْمَدُونَ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا
وَثَلَاثِينَ مَرَّةً قَالَ أَبُو صَالِحٍ فَرَجَعَ فُقَرَاءُ الْمُهَاجِرِينَ
إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا سَمِعَ
إِخْوَانُنَا أَهْلُ الْأَمْوَالِ بِمَا فَعَلْنَا فَفَعَلُوا مِثْلَهُ فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَلِكَ فَضْلُ اللَّهِ
يُؤْتِهِ مَنْ يَشَاءُ وَزَادَ غَيْرُ قُتَيْبَةَ فِي هَذَا الْحَدِيثِ عَنْ
اللَّيْثِ عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ قَالَ سُمَيٌّ فَحَدَّثْتُ بَعْضَ أَهْلِي هَذَا
الْحَدِيثَ فَقَالَ وَهِمْتَ إِنَّمَا قَالَ تُسَبِّحُ اللَّهَ ثَلَاثًا
وَثَلَاثِينَ وَتَحْمَدُ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَتُكَبِّرُ اللَّهَ
ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ فَرَجَعْتُ إِلَى أَبِي صَالِحٍ فَقُلْتُ لَهُ ذَلِكَ
فَأَخَذَ بِيَدِي فَقَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ
لِلَّهِ اللَّهُ أَكْبَرُ وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ حَتَّى
تَبْلُغَ مِنْ جَمِيعِهِنَّ ثَلَاثَةً وَثَلَاثِينَ قَالَ ابْنُ عَجْلَانَ
فَحَدَّثْتُ بِهَذَا الْحَدِيثِ رَجَاءَ بْنَ حَيْوَةَ فَحَدَّثَنِي بِمِثْلِهِ
عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ و حَدَّثَنِي أُمَيَّةُ بْنُ بِسْطَامَ الْعَيْشِيُّ
حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا رَوْحٌ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَنَّهُمْ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ ذَهَبَ أَهْلُ الدُّثُورِ بِالدَّرَجَاتِ
الْعُلَى وَالنَّعِيمِ الْمُقِيمِ بِمِثْلِ حَدِيثِ قُتَيْبَةَ عَنْ اللَّيْثِ إِلَّا
أَنَّهُ أَدْرَجَ فِي حَدِيثِ أَبِي هُرَيْرَةَ قَوْلَ أَبِي صَالِحٍ ثُمَّ
رَجَعَ فُقَرَاءُ الْمُهَاجِرِينَ إِلَى آخِرِ الْحَدِيثِ وَزَادَ فِي
الْحَدِيثِ يَقُولُ سُهَيْلٌ إِحْدَى عَشْرَةَ إِحْدَى عَشْرَةَ فَجَمِيعُ
ذَلِكَ كُلِّهِ ثَلَاثَةٌ وَثَلَاثُونَ
|
|
6.129/936. Telah menceritakan
kepada kami Ashim bin Nadhr At Tamimi telah menceritakan kepada kami Al
Mu'tamir telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah dia berkata,
(Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Qutaibah
bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Laits dari Ibn 'Ajlan,
keduanya dari Sumay dari Ibnu Shalih dari Abu Hurairah
-dan ini adalah hadis Qutaibah- Bahwa orang-orang fakir Muhajirin menemui
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sambil berkata; Orang-orang kaya telah memborong derajat-derajat
ketinggian dan kenikmatan yang abadi. Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bertanya: Maksud kalian? Mereka
menjawab: Orang-orang kaya shalat sebagaimana
kami shalat, dan mereka berpuasa sebagaimana kami berpuasa, namun mereka
bersedekah dan kami tidak bisa melakukannya, mereka bisa membebaskan tawanan
dan kami tidak bisa melakukannya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Maukah aku ajarkan kepada
kalian sesuatu yang karenanya kalian bisa menyusul orang-orang yang
mendahului kebaikan kalian, dan kalian bisa mendahului kebaikan orang-orang
sesudah kalian, dan tak seorang pun lebih utama daripada kalian selain yang
berbuat seperti yang kalian lakukan? Mereka menjawab; Baiklah wahai Rasulullah? Beliau bersabda: Kalian bertasbih, bertakbir, dan bertahmid setiap habis
shalat sebanyak tiga puluh tiga kali. Abu shalih berkata; Tidak lama kemudian para fuqara' Muhajirin kembali ke
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata; Ternyata
teman-teman kami yang banyak harta telah mendengar yang kami kerjakan, lalu
mereka mengerjakan seperti itu! Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Itu adalah keutamaan Allah yang
diberikan kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya!
Dan selain Qutaibah menambahkan dalam hadis ini dari Al Laits dari Ibn
'Ajlan. Sumay mengatakan; Lalu aku ceritakan hadits ini
kepada beberapa keluargaku, maka keluargaku berkata; Engkau
salah, yang benar beliau bersabda: Engkau bertasbih kepada Allah
sebanyak tiga puluh tiga kali, bertahmid kepada Allah sebanyak tiga puluh
tiga kali, bertakbir kepada Allah sebanyak tiga puluh tiga kali. Aku lalu kembali menemui Abu Shalih dan aku katakan
kepadanya, Abu Shalih menarik tanganku dan berkata; Allahu akbar,
subhanallah, Alhamdulillah, dan Allahu akbar, subhanallah, Alhamdulillah,
hingga semuanya berjumlah tiga puluh tiga. Kata Ibn
'Ajlan; Lalu kuceritakan hadis ini kepada Raja` bin Haiwah,
ia menceritakan kepadaku hadits seperti di atas dari Abu Shalih dari Abu
Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam Dan telah
menceritakan kepadaku Umayyah bin Bustham Al 'Aisyi, telah
menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah menceritakan kepada
kami Rauh dari Suhail dari Ayahnya dari Abu Hurairah
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa para sahbat berkata; Wahai Rasulullah, orang-orang kaya telah memborong
derajat tinggi dan kenikmatan yang tiada habis… seperti hadis Qutaibah
dari Al Laits, hanya ia memudrajkan ucapan Abu Shalih dalam hadis Abu
Hurairah.Kemudian orang faqir muhajirin kembali,
hingga akhir hadis. Dalam hadis itu ia tambahkan, Suhail mengatakan; Sebelas sebelas, hingga semuanya berjumlah tiga puluh
tiga.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عِيسَى أَخْبَرَنَا ابْنُ
الْمُبَارَكِ أَخْبَرَنَا مَالِكُ بْنُ مِغْوَلٍ قَالَ سَمِعْتُ الْحَكَمَ بْنَ
عُتَيْبَةَ يُحَدِّثُ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ كَعْبِ
بْنِ عُجْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
مُعَقِّبَاتٌ لَا يَخِيبُ قَائِلُهُنَّ أَوْ فَاعِلُهُنَّ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ
مَكْتُوبَةٍ ثَلَاثٌ وَثَلَاثُونَ تَسْبِيحَةً وَثَلَاثٌ وَثَلَاثُونَ
تَحْمِيدَةً وَأَرْبَعٌ وَثَلَاثُونَ تَكْبِيرَةً
|
|
6.130/937. Dan telah menceritakan
kepada kami Al Hasan bin Isa telah mengabarkan kepada kami Ibnul Al
Mubarak telah mengabarkan kepada kami Malik bin Mighwal katanya;
Aku mendengar Al Hakam bin 'Utaibah menceritakan dari Abdurrahman
bin Abu Laila dari Ka'b bin 'Ujrah dari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Beberapa
amalan penyerta, siapa saja yang mengucapkan dan mengamalkannya, maka dirinya
tidak akan merugi, yaitu mengucapkan tasbih tiga puluh tiga kali, tahmid tiga
puluh tiga kali, dan takbir tiga puluh empat kali setiap usai shalat wajib."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ الْجَهْضَمِيُّ حَدَّثَنَا
أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا حَمْزَةُ الزَّيَّاتُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ كَعْبِ بْنِ عُجْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مُعَقِّبَاتٌ لَا يَخِيبُ قَائِلُهُنَّ
أَوْ فَاعِلُهُنَّ ثَلَاثٌ وَثَلَاثُونَ تَسْبِيحَةً وَثَلَاثٌ وَثَلَاثُونَ
تَحْمِيدَةً وَأَرْبَعٌ وَثَلَاثُونَ تَكْبِيرَةً فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ
حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا أَسْبَاطُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا
عَمْرُو بْنُ قَيْسٍ الْمُلَائِيُّ عَنْ الْحَكَمِ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
مِثْلَهُ
|
|
6.131/938. Telah menceritakan
kepada kami Nashr bin Ali Al Jahdlami telah menceritakan kepada kami Abu
Ahmad telah menceritakan kepada kami Hamzah Az Zayat dari Al
Hakam dari Abdurrahman bin Abu Laila dari Ka'b bin 'Ujrah
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: Ada amalan penyerta, siapa yang mengucapkan dan
melakukannya, maka dirinya tidak akan merugi, yaitu mengucapkan tiga puluh
tiga kali tasbih, tiga puluh tiga kali tahmid dan tiga puluh empat kali
takbir setiap kali sehabis shalat. Telah menceritakan kepadaku Muhammad
bin Hatim, telah menceritakan kepada kami Asbath bin Muhammad
telah menceritakan kepada kami 'Amru bin Qais Al Mula'i dari Al
Hakam dengan isnad seperti ini.
|
|
|
|
حَدَّثَنِي عَبْدُ الْحَمِيدِ بْنُ بَيَانٍ الْوَاسِطِيُّ
أَخْبَرَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِي عُبَيْدٍ
الْمَذْحِجِيِّ قَالَ مُسْلِم أَبُو عُبَيْدٍ مَوْلَى سُلَيْمَانَ بْنِ عَبْدِ
الْمَلِكِ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ اللَّيْثِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ سَبَّحَ اللَّهَ فِي
دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَحَمِدَ اللَّهَ ثَلَاثًا
وَثَلَاثِينَ وَكَبَّرَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ فَتْلِكَ تِسْعَةٌ
وَتِسْعُونَ وَقَالَ تَمَامَ الْمِائَةِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا
شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ
قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ
زَكَرِيَّاءَ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِي عُبَيْدٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِمِثْلِهِ
|
|
6.132/939. Telah menceritakan
kepadaku Abdul Hamid bin Bayan Al Wasithi telah mengabarkan kepada
kami Khalid bin Abdullah dari Suhail dari Abu 'Ubaid Al
Madzhiji. -Muslim menjelaskan bahwa Abu Ubaid adalah mantan budak
Sulaiman bin Abdul Malik- dari 'Atha` bin Yazid Al Laitsi dari Abu
Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: Barangsiapa bertasbih kepada Allah sehabis shalat
sebanyak tiga puluh tiga kali, dan bertahmid kepada Allah tiga puluh tiga
kali, dan bertakbir kepada Allah tiga puluh tiga kali, hingga semuanya
berjumlah sembilan puluh sembilan, -dan beliau menambahkan- dan kesempurnaan
seratus adalah membaca Laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, lahul
mulku walahul walahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai'in qadiir, maka
kesalahan-kesalahannya akan diampuni walau sebanyak buih di lautan.
Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Shabh telah
menceritakan kepada kami Ismail bin Zakariya dari Suhail dari Abu
'Ubaid dari Atha` dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda seperti hadits di atas.
|
|
|
|
حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ
عُمَارَةَ بْنِ الْقَعْقَاعِ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَبَّرَ فِي
الصَّلَاةِ سَكَتَ هُنَيَّةً قَبْلَ أَنْ يَقْرَأَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ
بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي أَرَأَيْتَ سُكُوتَكَ بَيْنَ التَّكْبِيرِ
وَالْقِرَاءَةِ مَا تَقُولُ قَالَ أَقُولُ اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ
خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اللَّهُمَّ
نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ
اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالْمَاءِ وَالْبَرَدِ
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَابْنُ نُمَيْرٍ قَالَا
حَدَّثَنَا ابْنُ فُضَيْلٍ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْوَاحِدِ يَعْنِي ابْنَ زِيَادٍ كِلَاهُمَا عَنْ عُمَارَةَ بْنِ الْقَعْقَاعِ
بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَ حَدِيثِ جَرِيرٍ
|
|
6.133/940. Telah menceritakan
kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Jarir
dari 'Umarah bin Qa'Qa dari Abu Zur'ah dari Abu Hurairah
dia berkata; Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertakbir ketika
shalat, maka beliau diam sejenak sebelum membaca Al Fatihah, lalu aku
bertanya; Wahai Rasulullah, demi ayah dan ibuku,
apa yang engkau baca saat engkau diam antara takbir dan membaca Al Fatihah?
beliau menjawab: ALLAAHUMMA BAA'ID BAINII WABAINA
KHATHAYAAYA KAMAA BAA'ADTA BAINAL MASYRIQI WAL MAGHRIB, ALLAAHUMMA NAQQINII
MIN KHOTHAAYAAYA KAMAA YUNAQQATS TSAUBUL ABYADHU MINAD DANASI, ALLAAHUMMAGH
SIL NII MIN KHATHAAYAAYA BITSTSALJI WALMAA'I WALBARAD (Ya Allah, jauhkanlah
antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat,
Ya Allah, bersihkanlah aku dari kesalahanku sebagaimana baju putih dibersihkan
dari kotoran, Ya Allah, cucilah aku dari kesalahanku dengan es, air dan
embun). Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah
dan Ibnu Numair keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Ibnu
Fudhail (Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami
Abu Kamil telah menceritakan kepada kami Abdul Wahid yaitu Ibn
Ziyad, keduanya dari 'Umarah bin Qa'qa' dengan isnad ini seperti
hadis Jarir.
|
|
|
|
قَالَ مُسْلِم وَحُدِّثْتُ عَنْ يَحْيَى بْنِ حَسَّانَ
وَيُونُسَ الْمُؤَدِّبِ وَغَيْرِهِمَا قَالُوا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ
بْنُ زِيَادٍ قَالَ حَدَّثَنِي عُمَارَةُ بْنُ الْقَعْقَاعِ حَدَّثَنَا أَبُو
زُرْعَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا نَهَضَ مِنْ الرَّكْعَةِ الثَّانِيَةِ
اسْتَفْتَحَ الْقِرَاءَةَ بِ { الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ } وَلَمْ
يَسْكُتْ
|
|
6.134/941. Kata Muslim, Dan aku
diberi cerita dari Yahya bin Hassan dan Yunus Al Mu`addib dan
yang lain, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Abdul Wahid bin
Ziyad dia berkata, telah menceritakan kepadaku 'Umarahj bin Qa'qa'
telah menceritakan kepada kami Abu Zur'ah katanya; Aku mendengar Abu Hurairah mengatakan; Apabila
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bangkit dari ruku' kedua, beliau
membuka bacaannya dengan Alhamdu lillahi
rabbil'alamin, dan tidak diam.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا عَفَّانُ
حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا قَتَادَةُ وَثَابِتٌ وَحُمَيْدٌ عَنْ أَنَسٍ
أَنَّ رَجُلًا جَاءَ فَدَخَلَ الصَّفَّ وَقَدْ حَفَزَهُ النَّفَسُ فَقَالَ
الْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ فَلَمَّا قَضَى
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاتَهُ قَالَ أَيُّكُمْ
الْمُتَكَلِّمُ بِالْكَلِمَاتِ فَأَرَمَّ الْقَوْمُ فَقَالَ أَيُّكُمْ
الْمُتَكَلِّمُ بِهَا فَإِنَّهُ لَمْ يَقُلْ بَأْسًا فَقَالَ رَجُلٌ جِئْتُ
وَقَدْ حَفَزَنِي النَّفَسُ فَقُلْتُهَا فَقَالَ لَقَدْ رَأَيْتُ اثْنَيْ عَشَرَ
مَلَكًا يَبْتَدِرُونَهَا أَيُّهُمْ يَرْفَعُهَا
|
|
6.135/942. Dan telah menceritakan
kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Affan
telah menceritakan kepada kami Hammad telah mengabarkan kepada kami Qatadah
dan Tsabit dan Humaid dari Anas bahwa seorang laki-laki
datang dan masuk shaff (barisan) sementara nafasnya masih terengah-engah,
lalu mengucapkan ALHAMDU LILLAHI HAMDAN KATSIIRAN THAYYIBAN MUBAARAKAN FIIHI
(segala puji bagi Allah, pujian yang banyak, baik, lagi berbarakah)."
Seusai shalat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya:
"Siapakah diantara kalian yang mengucapkan kalimat tadi?" Para
sahabat terdiam. Beliau mengulangi pertanyaannya; "Siapakah yang
mengucapkan kalimat tadi, karena hal itu tidak masalah baginya." Lantas
seorang sahabat berujar; "Aku tadi dating, sementara napasku masih
ternegah-engah, maka kuucapkan kalimat itu (maksudnya pendek dan
ringkas)." Beliau bersabda: "Tadi aku
melihat dua belas malaikat berebut mengangkat ucapan itu."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ
ابْنُ عُلَيَّةَ أَخْبَرَنِي الْحَجَّاجُ بْنُ أَبِي عُثْمَانَ عَنْ أَبِي
الزُّبَيْرِ عَنْ عَوْنِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ عَنْ ابْنِ عُمَرَ
قَالَ بَيْنَمَا نَحْنُ نُصَلِّي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ إِذْ قَالَ رَجُلٌ مِنْ الْقَوْمِ اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ الْقَائِلُ كَلِمَةَ
كَذَا وَكَذَا قَالَ رَجُلٌ مِنْ الْقَوْمِ أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ
عَجِبْتُ لَهَا فُتِحَتْ لَهَا أَبْوَابُ السَّمَاءِ قَالَ ابْنُ عُمَرَ فَمَا
تَرَكْتُهُنَّ مُنْذُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَقُولُ ذَلِكَ
|
|
6.136/943. Telah menceritakan
kepada kami Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Isma`il
bin 'Ulayyah telah mengabarkan kepadaku Al Hajjaj bin Abu Usman
dari Abu Zubair dari 'Aun bin Abdullah bin 'Utbah dari Ibnu
Umar dia berkata; Ketika kami shalat bersama
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tiba-tiba seseorang mengucapkan
ALLAHU AKBAR KABIRAW WAL HAMDU LILLAHI KATSIIRAW WASUBHAANALLAAHI BUKRATAN WA
ASHIILAN (Maha Besar Allah, dan segala puji bagi Allah, pujian yang banyak,
dan Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang). Lantas Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bertanya: Siapakah
yang mengucapkan kalimat tadi? Seorang sahabat menjawab; Saya wahai Rasulullah. Beliau bersabda: Sungguh aku sangat kagum dengan ucapan tadi, sebab
pintu-pintu langit dibuka karena kalimat itu. Kata Ibnu Umar; Maka aku tak pernah lagi meninggalkannya semenjak aku
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengucapkan hal itu.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَعَمْرٌو
النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالُوا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ
بْنُ جَعْفَرِ بْنِ زِيَادٍ أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ سَعْدٍ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ وَأَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ح و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ
بْنُ يَحْيَى وَاللَّفْظُ لَهُ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ
عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَلَا تَأْتُوهَا تَسْعَوْنَ
وَأْتُوهَا تَمْشُونَ وَعَلَيْكُمْ السَّكِينَةُ فَمَا أَدْرَكْتُمْ فَصَلُّوا
وَمَا فَاتَكُمْ فَأَتِمُّوا
|
|
6.137/944. Telah menceritakan
kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan 'Amru An Naqid dan Zuhair
bin Harb mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan bin
'Uyainah dari Az Zuhri dari Sa'id dari Abu Hurairah
dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda, (Dan diriwayatkan
dari jalur lain) telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Ja'far bin Ziyad
telah mengabarkan kepada kami Ibrahim yaitu Ibn Sa'd dari Az Zuhri
dari Sa'id dan Abu Salamah dari Abu Hurairah dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda, (dan diriwayatkan dari jalur
lain) telah menceritakan kepadaku Harmalah bin Yahya sedangkan
lafadznya berasal dari dia, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb
telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata;
telah mengabarkan kepadaku Abu Salamah bin Abdurrahman bahwa Abu
Hurairah berkata; "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Jika shalat telah didirikan, maka
janganlah kalian datang sambil berlari, namun datanglah dengan berjalan,
hendaknya kalian tenang, apa yang kalian dapatkan (raka'atnya) maka
shalatlah, dan (raka'at) yang ketinggalan, maka sempurnakanlah."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ
وَابْنُ حُجْرٍ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ جَعْفَرٍ قَالَ ابْنُ أَيُّوبَ حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ أَخْبَرَنِي الْعَلَاءُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا ثُوِّبَ
لِلصَّلَاةِ فَلَا تَأْتُوهَا وَأَنْتُمْ تَسْعَوْنَ وَأْتُوهَا وَعَلَيْكُمْ
السَّكِينَةُ فَمَا أَدْرَكْتُمْ فَصَلُّوا وَمَا فَاتَكُمْ فَأَتِمُّوا فَإِنَّ
أَحَدَكُمْ إِذَا كَانَ يَعْمِدُ إِلَى الصَّلَاةِ فَهُوَ فِي صَلَاةٍ
|
|
6.138/945. Telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Ayyub dan Qutaibah bin Sa'id dan Ibn
Hujr dari Ismail bin Ja'far. Ibnu Ayyub mengatakan; telah
menceritakan kepada kami Ismail telah mengabarkan kepadaku Al 'Ala`
dari Ayahnya dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Jika iqamat
shalat telah dikumandangkan, maka janganlah kalian datang sambil berlari,
namun datanglah dengan tenang, apa yang kalian dapatkan dari shalat maka
ikutilah, dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah, sebab bila
salah seorang diantara kalian pergi untuk mendirikan shalat, maka hal itu
telah dihitung dalam shalat."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ قَالَ هَذَا مَا
حَدَّثَنَا أَبُو هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَذَكَرَ أَحَادِيثَ مِنْهَا وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا نُودِيَ بِالصَّلَاةِ فَأْتُوهَا وَأَنْتُمْ تَمْشُونَ
وَعَلَيْكُمْ السَّكِينَةُ فَمَا أَدْرَكْتُمْ فَصَلُّوا وَمَا فَاتَكُمْ
فَأَتِمُّوا
|
|
6.139/946. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq
telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabbih
katanya, inilah yang telah diceritakan kepada kami oleh Abu Hurairah
dari Rasululah shallallahu 'alaihi wasallam, -lalu Abu Hurairah menyebutkan
beberapa hadis diantaranya- Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Jika iqamat telah dikumandangkan, maka
janganlah kalian mendatanginya sambil tergesa-gesa, namun datanglah sambil
berjalan dan hendaklah kalian tenang. Apa yang kalian dapatkan dari shalat
maka ikutilah, dan apa yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا الْفُضَيْلُ
يَعْنِي ابْنَ عِيَاضٍ عَنْ هِشَامٍ قَالَ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا هِشَامُ
بْنُ حَسَّانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا ثُوِّبَ بِالصَّلَاةِ
فَلَا يَسْعَ إِلَيْهَا أَحَدُكُمْ وَلَكِنْ لِيَمْشِ وَعَلَيْهِ السَّكِينَةُ
وَالْوَقَارُ صَلِّ مَا أَدْرَكْتَ وَاقْضِ مَا سَبَقَكَ
|
|
6.140/947. Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Fudlail
yaitu Ibnu Iyadl dari Hisyam dia berkata, (Dan diriwayatkan dari
jalur lain) telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb sedangkan
lafadznya dari dia, telah menceritakan kepada kami Isma`il bin Ibrahim
telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Hassan dari Muhammad bin
Sirin dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Jika iqamat
shalat telah dikumandangkan, maka janganlah salah seorang dari kalian
mendatanginya dengan tergesa-gesa, namun berjalanlah sambil tetap tenang dan
berwibawa, apa yang kalian dapatkan dari shalat maka ikutilah, dan apa yang
kalian tertinggal maka sempurnakanlah."
|
|
|
|
حَدَّثَنِي إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ الْمُبَارَكِ الصُّورِيُّ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ سَلَّامٍ عَنْ
يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ أَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي قَتَادَةَ
أَنَّ أَبَاهُ أَخْبَرَهُ قَالَ بَيْنَمَا نَحْنُ نُصَلِّي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَمِعَ جَلَبَةً فَقَالَ مَا شَأْنُكُمْ
قَالُوا اسْتَعْجَلْنَا إِلَى الصَّلَاةِ قَالَ فَلَا تَفْعَلُوا إِذَا
أَتَيْتُمْ الصَّلَاةَ فَعَلَيْكُمْ السَّكِينَةُ فَمَا أَدْرَكْتُمْ فَصَلُّوا
وَمَا سَبَقَكُمْ فَأَتِمُّوا و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنَا شَيْبَانُ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
|
|
6.141/948. Telah menceritakan
kepadaku Ishaq bin Manshur telah mengabarkan kepada kami Muhammad
bin Mubarak Ash Shuri telah menceritakan kepada kami Muawiyah bin
Salam dari Yahya bin Abu Katsir telah mengabarkan kepadaku Abdullah
bin Abu Qatadah, bahwa Ayahnya telah mengabarkan kepadanya, dia
berkata; Ketika kami hendak mengerjakan shalat
bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau mendengar suara
gaduh, lalu beliau bertanya: Ada apa dengan kalian? Mereka menjawab; Kami tergesa-gesa untuk
mengerjakan shalat. Beliau bersabda: Janganlah
kalian melakukan seperti itu, jika kalian mendatangi shalat, lakukanlah
dengan tenang, apa yang kalian dapatkan dari shalat maka ikutilah, dan apa
yang kalian tertinggal maka sempurnakanlah. Dan
telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah
menceritakan kepada kami Mu'awiyah bin Hisyam telah menceritakan
kepada kami Syaiban dengan sanad seperti ini.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ وَعُبَيْدُ اللَّهِ
بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ حَجَّاجٍ الصَّوَّافِ
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ وَعَبْدِ اللَّهِ
بْنِ أَبِي قَتَادَةَ عَنْ أَبِي قَتَادَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَلَا تَقُومُوا حَتَّى
تَرَوْنِي و قَالَ ابْنُ حَاتِمٍ إِذَا أُقِيمَتْ أَوْ نُودِيَ و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ مَعْمَرٍ
قَالَ أَبُو بَكْرٍ وَحَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ حَجَّاجِ بْنِ أَبِي
عُثْمَانَ قَالَ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عِيسَى
بْنُ يُونُسَ وَعَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ مَعْمَرٍ وَقَالَ إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا
الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ عَنْ شَيْبَانَ كُلُّهُمْ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي
كَثِيرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي قَتَادَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَزَادَ إِسْحَقُ فِي رِوَايَتِهِ حَدِيثَ
مَعْمَرٍ وَشَيْبَانَ حَتَّى تَرَوْنِي قَدْ خَرَجْتُ
|
|
6.142/949. Dan Telah menceritakan
kepadaku Muhammad bin Hatim dan 'Ubaidullah bin Sa'id dia
berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dari Hajjaj
Ash Shawaf telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Katsir
dari Abu Salamah dan Abdullah bin Abu Qatadah dari Abu
Qatadah, dia berkata; Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: Jika iqamat telah dikumandangkan, janganlah
kalian berdiri hingga kalian melihatku. Ibn
Hatim mengatakan dengan redaksi; Jika iqamat telah dikumandangkan
atau diserukan. Dan telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Sufyan
bin 'Uyainah dari Ma'mar, Abu Bakr mengatakan; Dan
telah menceritakan kepada kami Ibn 'Ulayyah dari Hajjaj bin Abu
Utsman katanya (dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan
kepada kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Isa bin
Yunus dan Abdurrazaq dari Ma'mar. Ishaq mengatakan;
telah mengabarkan kepada kami Al Walid bin Muslim dari Syaiban
semuanya dari Yahya bin Abu Katsir dari Abdullah bin Abu Qatadah
dari Ayahnya dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, sedangkan dalam
periwayatannya, Ishaq menambahkan hadis Ma'mar dan Syaiban; Hingga kalian melihatku telah keluar (rumah).
|
|
|
|
حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ مَعْرُوفٍ وَحَرْمَلَةُ بْنُ
يَحْيَى قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ سَمِعَ
أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا أُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَقُمْنَا فَعَدَّلْنَا
الصُّفُوفَ قَبْلَ أَنْ يَخْرُجَ إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَتَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
حَتَّى إِذَا قَامَ فِي مُصَلَّاهُ قَبْلَ أَنْ يُكَبِّرَ ذَكَرَ فَانْصَرَفَ
وَقَالَ لَنَا مَكَانَكُمْ فَلَمْ نَزَلْ قِيَامًا نَنْتَظِرُهُ حَتَّى خَرَجَ
إِلَيْنَا وَقَدْ اغْتَسَلَ يَنْطُفُ رَأْسُهُ مَاءً فَكَبَّرَ فَصَلَّى بِنَا
|
|
6.143/950. Telah menceritakan
kepada kami Harun bin Ma'ruf dan Harmalah bin Yahya, keduanya
berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan
kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata; telah mengabarkan
kepadaku Abu Salamah bin Abdurrahman bin Auf, ia mendengar Abu
Hurairah berkata; Ketika iqamat
dikumandangkan, maka kami berdiri dan kami luruskan shaff sebelum Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam datang, tidak lama kemudian Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam datang hingga beliau berdiri di tempat shalatnya
sebelum bertakbir, beliau ingat sesuatu, lalu beliau pergi seraya berujar: Tetaplah
kalian berada di posisi kalian. Maka kami terus
berdiri menunggu beliau hingga beliau muncul kembali, rupanya beliau mandi
dan masih terlihat di kepalanya meneteskan air. Beliau pun bertakbir dan
mengimami shalat.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ
بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَمْرٍو يَعْنِي الْأَوْزَاعِيَّ حَدَّثَنَا
الزُّهْرِيُّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ أُقِيمَتْ
الصَّلَاةُ وَصَفَّ النَّاسُ صُفُوفَهُمْ وَخَرَجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ مَقَامَهُ فَأَوْمَأَ إِلَيْهِمْ بِيَدِهِ
أَنْ مَكَانَكُمْ فَخَرَجَ وَقَدْ اغْتَسَلَ وَرَأْسُهُ يَنْطُفُ الْمَاءَ
فَصَلَّى بِهِمْ
|
|
6.144/951. Telah menceritakan
kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Walid bin
Muslim telah menceritakan kepada kami Abu 'Amru yaitu Auza'i telah
menceritakan kepada kami Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu
Hurairah dia berkata; Ketika iqamat
dikumandangkan, para sahabat pun bersegera membentuk barisan. Setelah itu
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam muncul dan berdiri di tempat yang
biasa beliau gunakan untuk berdiri, lalu beliau memberi isyarat kepada para
sahabat supaya mereka tetap berada di tempat. Sesaat kemudian beliau kembali
sementara kepalanya meneteskan air karena mandi, beliau kemudian mengimami
mereka.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُوسَى أَخْبَرَنَا
الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ
حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ
تُقَامُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَأْخُذُ
النَّاسُ مَصَافَّهُمْ قَبْلَ أَنْ يَقُومَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ مَقَامَهُ
|
|
6.145/952. Dan telah menceritakan
kepadaku Ibrahim bin Musa telah mengabarkan kepada kami Walid bin
Muslim dari Auza'i dari Az Zuhri dia berkata; telah
menceritakan kepadaku Abu Salamah dari Abu Hurairah; Tatkala iqamat dikumandangkan tanda shalat akan
dilaksanakan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, lantas para
sahabat bersegera membentuk barisan (shaff) sebelum Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam berdiri di tempat yang biasa beliau gunakan untuk berdiri (menjadi
imam).
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي سَلَمَةُ بْنُ شَبِيبٍ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ
بْنُ أَعْيَنَ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ جَابِرِ
بْنِ سَمُرَةَ قَالَ كَانَ بِلَالٌ يُؤَذِّنُ إِذَا دَحَضَتْ فَلَا يُقِيمُ
حَتَّى يَخْرُجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا خَرَجَ
أَقَامَ الصَّلَاةَ حِينَ يَرَاهُ
|
|
6.146/953. Telah menceritakan
kepadaku Salamah bin Syabib telah menceritakan kepada kami Al Hasan
bin A'yan telah menceritakan kepada kami Zuhair telah menceritakan
kepada kami Simak bin Harb dari Jabir bin Samurah dia berkata; Bilal pernah mengumandangkan adzan ketika matahari
condong ke sebelah barat, sementara ia tidak mengumandangkan iqamat hingga
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam muncul. Ketika beliau muncul, maka Bilal
mengumandangkan iqamat yaitu ketika ia melihat beliau.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى
مَالِكٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
مَنْ أَدْرَكَ رَكْعَةً مِنْ الصَّلَاةِ فَقَدْ أَدْرَكَ الصَّلَاةَ
|
|
6.147/954. Telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya dia berkata; aku pernah membacakan di
hadapan Malik dari Ibn Syihab dari Abu Salamah bin
Abdurahman dari Abu Hurairah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan
ruku' dalam shalat, berarti ia telah mendapatkan satu raka'at shalat."
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ
وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَدْرَكَ رَكْعَةً مِنْ الصَّلَاةِ مَعَ
الْإِمَامِ فَقَدْ أَدْرَكَ الصَّلَاةَ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي
شَيْبَةَ وَعَمْرٌو النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالُوا حَدَّثَنَا ابْنُ
عُيَيْنَةَ قَالَ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ
عَنْ مَعْمَرٍ وَالْأَوْزَاعِيِّ وَمَالِكِ بْنِ أَنَسٍ وَيُونُسَ قَالَ ح و
حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ
الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ جَمِيعًا عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ
كُلُّ هَؤُلَاءِ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ يَحْيَى
عَنْ مَالِكٍ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِ أَحَدٍ مِنْهُمْ مَعَ الْإِمَامِ وَفِي
حَدِيثِ عُبَيْدِ اللَّهِ قَالَ فَقَدْ أَدْرَكَ الصَّلَاةَ كُلَّهَا
|
|
6.148/955. Dan telah menceritakan
kepadaku Harmalah bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb
telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dari Abu
Salamah bin Abdurrahman dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa
mendapatkan ruku' ketika shalat bersama imam, maka ia telah mendapatkan satu
raka'at. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah
dan 'Amru An Naqid dan Zuhair bin Harb mereka berkata; telah
menceritakan kepada kami Ibnu 'Uyainah dia berkata, (Dan diriwayatkan
dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah
mengabarkan kepada kami Ibnul Mubarak dari Ma'mar dan Auza'i
dan Malik bin Anas dan Yunus dia berkata, (Dan diriwayatkan
dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair telah
menceritakan kepada kami Ayahku dia mengatakan, (Dan diriwayatkan dari
jalur lain) telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna telah
menceritakan kepada kami Abdul Wahhab semuanya dari 'Ubaidullah,
dan dan masing-masing mereka dari Az Zuhri dari Abu Salamah
dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadis
Yahya dari Malik. Namun di hadis masing-masing mereka tidak menyebutkan
redaksi Bersama imam dan dalam hadis
'Ubaidullah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Berarti ia telah mendapatkan semua shalat.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى
مَالِكٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ وَعَنْ بُسْرِ
بْنِ سَعِيدٍ وَعَنْ الْأَعْرَجِ حَدَّثُوهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَدْرَكَ
رَكْعَةً مِنْ الصُّبْحِ قَبْلَ أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فَقَدْ أَدْرَكَ
الصُّبْحَ وَمَنْ أَدْرَكَ رَكْعَةً مِنْ الْعَصْرِ قَبْلَ أَنْ تَغْرُبَ
الشَّمْسُ فَقَدْ أَدْرَكَ الْعَصْرَ و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ
أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ بِمِثْلِ حَدِيثِ مَالِكٍ عَنْ زَيْدِ
بْنِ أَسْلَمَ
|
|
6.149/956. Telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya dia berkata; aku pernah membacakan di
hadapan Malik dari Zaid bin Aslam dari 'Atha` bin Yasar
dan dari Busr bin Said dan dari Al-A'raj, mereka menceritakan
dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Barangsiapa mendapatkan satu rakaat
shalat subuh sebelum matahari terbit, berarti ia mendapatkan shalat subuh,
dan barangsiapa mendapatkan satu rakaat shalat ashar sebelum matahari
tenggelam, berrati ia telah mendapatkan shalat ashar. Dan telah
menceritakan kepada kami Abd bin Humaid telah mengabarkan kepada kami Abdurrazaq
telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Abu
Salamah dari Abu Hurairah seperti hadits Malik dari Zaid bin Aslam.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ يُونُسَ بْنِ يَزِيدَ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ
حَدَّثَنَا عُرْوَةُ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ح و حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ وَحَرْمَلَةُ
كِلَاهُمَا عَنْ ابْنِ وَهْبٍ وَالسِّيَاقُ لِحَرْمَلَةَ قَالَ أَخْبَرَنِي
يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ حَدَّثَهُ عَنْ
عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
مَنْ أَدْرَكَ مِنْ الْعَصْرِ سَجْدَةً قَبْلَ أَنْ تَغْرُبَ الشَّمْسُ أَوْ
مِنْ الصُّبْحِ قَبْلَ أَنْ تَطْلُعَ فَقَدْ أَدْرَكَهَا وَالسَّجْدَةُ إِنَّمَا
هِيَ الرَّكْعَةُ
|
|
6.150/957. Telah menceritakan
kepada kami Hasan bin Rabi' telah menceritakan kepada kami Abdullah
bin Mubarak dari Yunus bin Yazid dari Az Zuhri dia berkata;
telah menceritakan kepada kami 'Urwah dari 'Aisyah dia berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, (Dan diriwayatkan dari
jalur lain) telah menceritakan kepadaku Abu Thahir dan Harmalah,
keduanya dari Ibnu Wahb sementara alur cerita hadis dari Harmalah, dia
berkata; telah menceritakan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab
bahwa 'Urwah bin Zubair menceritakan kepadanya, bahwa 'Aisyah
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Siapa yang mendapatkan sujud dalam shalat ashar sebelum
matahari terbenam atau sujud dalam shalat subuh sebelum matahari terbit,
berarti ia telah mendapatkan shalat. Dan sujud maksudnya adalah ruku'.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَدْرَكَ مِنْ الْعَصْرِ رَكْعَةً قَبْلَ أَنْ
تَغْرُبَ الشَّمْسُ فَقَدْ أَدْرَكَ وَمَنْ أَدْرَكَ مِنْ الْفَجْرِ رَكْعَةً
قَبْلَ أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فَقَدْ أَدْرَكَ و حَدَّثَنَاه عَبْدُ
الْأَعْلَى بْنُ حَمَّادٍ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرٌ قَالَ سَمِعْتُ مَعْمَرًا
بِهَذَا الْإِسْنَادِ
|
|
6.151/958. Dan telah menceritakan
kepada kami Hasan bin Rabi' telah menceritakan kepada kami Abdullah
bin Mubarak dari Ma'mar dari Ibnu Thawus dari Ayahnya
dari Ibn Abbas dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa
mendapatkan satu raka'at shalat ashar sebelum matahari terbenam, berarti ia
telah dapatkan shalat ashar, dan barangsiapa mendapatkan satu raka'at shalat
shubuh sebelum matahari terbit, berarti ia telah dapatkan shalat subuh.
Dan telah menceritakan kepada kami Abdul A'la bin Hammad telah
menceritakan kepada kami Mu'tamir, katanya; Aku
mendengar Ma'mar dengan sanad seperti ini.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ قَالَ
ح و حَدَّثَنَا ابْنُ رُمْحٍ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ
عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ أَخَّرَ الْعَصْرَ شَيْئًا فَقَالَ لَهُ عُرْوَةُ
أَمَا إِنَّ جِبْرِيلَ قَدْ نَزَلَ فَصَلَّى إِمَامَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَهُ عُمَرُ اعْلَمْ مَا تَقُولُ يَا
عُرْوَةُ فَقَالَ سَمِعْتُ بَشِيرَ بْنَ أَبِي مَسْعُودٍ يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا
مَسْعُودٍ يَقُولُا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَقُولُ نَزَلَ جِبْرِيلُ فَأَمَّنِي فَصَلَّيْتُ مَعَهُ ثُمَّ صَلَّيْتُ مَعَهُ
ثُمَّ صَلَّيْتُ مَعَهُ ثُمَّ صَلَّيْتُ مَعَهُ ثُمَّ صَلَّيْتُ مَعَهُ يَحْسُبُ
بِأَصَابِعِهِ خَمْسَ صَلَوَاتٍ
|
|
6.152/959. Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Said telah menceritakan kepada kami Laits
dia berkata, (Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada
kami Ibn Rumh telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari Ibnu
Syihab bahwa Umar bin Abdul Aziz pernah mengakhirkan shalat Ashr, lalu
'Urwah berkata kepadanya; Ketahuilah,
sesungguhnya Jibril telah turun dan shalat sebagai imam Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Maka Umar berkata kepadanya; Ketahuilah apa yang kamu katakan wahai Urwah!
Umar melanjutkan, aku pernah mendengar Basyir bin Abu Mas'ud
mengatakan; Aku mendengar Abu Mas'ud berkata; Aku mendengar Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; Jibril
turun dan mengimamiku, maka aku pun shalat bersamanya, kemudian aku shalat
bersamanya, kemudian aku shalat bersamanya, kemudian aku shalat bersamanya,
kemudian aku shalat bersamanya. beliau sambil menghitung dengan jari
jemarinya sebanyak lima kali.
|
|
|
|
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى التَّمِيمِيُّ قَالَ
قَرَأْتُ عَلَى مَالِكٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ
أَخَّرَ الصَّلَاةَ يَوْمًا فَدَخَلَ عَلَيْهِ عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ
فَأَخْبَرَهُ أَنَّ الْمُغِيرَةَ بْنَ شُعْبَةَ أَخَّرَ الصَّلَاةَ يَوْمًا وَهُوَ
بِالْكُوفَةِ فَدَخَلَ عَلَيْهِ أَبُو مَسْعُودٍ الْأَنْصَارِيُّ فَقَالَ مَا
هَذَا يَا مُغِيرَةُ أَلَيْسَ قَدْ عَلِمْتَ أَنَّ جِبْرِيلَ نَزَلَ فَصَلَّى
فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ صَلَّى
فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ صَلَّى
فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ صَلَّى
فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ صَلَّى
فَصَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قَالَ
بِهَذَا أُمِرْتُ فَقَالَ عُمَرُ لِعُرْوَةَ انْظُرْ مَا تُحَدِّثُ يَا عُرْوَةُ
أَوَ إِنَّ جِبْرِيلَ عَلَيْهِ السَّلَام هُوَ أَقَامَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقْتَ الصَّلَاةِ فَقَالَ عُرْوَةُ كَذَلِكَ كَانَ
بَشِيرُ بْنُ أَبِي مَسْعُودٍ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِيهِ قَالَ عُرْوَةُ وَلَقَدْ
حَدَّثَتْنِي عَائِشَةُ زَوْجُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّ
الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ فِي حُجْرَتِهَا قَبْلَ أَنْ تَظْهَرَ
|
|
6.153/960. Telah mengabarkan
kepada kami Yahya bin Yahya At Tamimi dia berkata; aku pernah
membacakan dihadapan Malik dari Ibnu Syihab bahwa suatu hari
Umar bin Abdul Aziz mengakhirkan salah satu shalatnya, kemudian 'Urwah bin
Zubair menemuinya dan mengabarkan kepadanya bahwa suatu hari Mughirah bin
Syu'bah pernah mengakhirkan salah satu shalatnya ketika masih berada di
Kufah, kemudian Abu Mas'ud Al Anshari menemuinya seraya berkata; Shalat apa ini wahai Mughirah? -maksudnya shalat tidak
tepat waktunya- bukankah engkau tahu bahwa Jibril pernah turun lantas shalat
dan Rasululah shallallahu 'alaihi wasallam pun shalat bersamanya, kemudian
Jibril shalat dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun shalat
bersamanya, kemudian Jibril shalat dan Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pun shalat bersamanya, kemudian Jibril shalat dan Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam shalat bersamanya, kemudian Jibril shalat dan
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat bersamanya, kemudian beliau
bersabda: Dengan inilah aku diperintah.
Setelah itu Umar berkata kepada 'Urwah; Maka cermatilah apa yang kamu
katakan wahai Urwah, bukankah Jibril 'alaihissalam yang mengiqamati waktu
shalat untuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?
Jawab 'Urwah; Begitulah Basyir bin Abu Mas'ud
menceritakan dari Ayahnya. 'Urwah juga berkata; 'Aisyah
isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam telah menceritakan kepadaku,
bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat ashar di kamarnya
ketika sinar matahari belum nampak di kamarnya.
(maksudnya mengawalkan shalat ashar sehingga sinar matahari belum menerobos
kamarnya karena masih agak tinggi -pent).
|
|
|
|
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَعَمْرٌو
النَّاقِدُ قَالَ عَمْرٌو حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ
عَنْ عَائِشَةَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي
الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ طَالِعَةٌ فِي حُجْرَتِي لَمْ يَفِئْ الْفَيْءُ بَعْدُ و
قَالَ أَبُو بَكْرٍ لَمْ يَظْهَرْ الْفَيْءُ بَعْدُ
|
|
6.154/961. Telah menceritakan
kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan 'Amru An Naqid. 'Amru
mengatakan; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri
dari 'Urwah dari 'Aisyah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam pernah shalat ashar ketika sinar matahari muncul di kamarku
(maksudnya agak sore, saat sinar matahari sudah menerobos kamarnya -pent) dan
bayangan belum begitu miring sekali. Sedangkan Abu
Bakr mengatakan dengan redaksi; Dan bayangan belum nampak jelas
setelah itu.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ
وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ بْنُ
الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَخْبَرَتْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ فِي حُجْرَتِهَا لَمْ يَظْهَرْ
الْفَيْءُ فِي حُجْرَتِهَا
|
|
6.155/962. Dan telah menceritakan
kepadaku Harmalah bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb
telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata, Urwah
bin Zubair telah menceritakan kepadaku bahwa 'Aisyah isteri Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam mengabarinya, bahwa Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam pernah shalat ashar ketika sinar
matahari telah menerobos kamarnya sementara bayangan belum jelas di kamarnya."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَابْنُ
نُمَيْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ
قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي
الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ وَاقِعَةٌ فِي حُجْرَتِي
|
|
6.156/963. Telah menceritakan
kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Ibnu Numair keduanya
berkata; telah menceritakan kepada kami Waki' dari Hisyam dari Ayahnya
dari 'Aisyah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
pernah shalat ashar ketika sinar matahari
(menerobos) ke kamarku."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا أَبُو غَسَّانَ الْمِسْمَعِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ
الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُعَاذٌ وَهُوَ ابْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنِي أَبِي
عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ
نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا صَلَّيْتُمْ
الْفَجْرَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى أَنْ يَطْلُعَ قَرْنُ الشَّمْسِ الْأَوَّلُ
ثُمَّ إِذَا صَلَّيْتُمْ الظُّهْرَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى أَنْ يَحْضُرَ
الْعَصْرُ فَإِذَا صَلَّيْتُمْ الْعَصْرَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى أَنْ تَصْفَرَّ
الشَّمْسُ فَإِذَا صَلَّيْتُمْ الْمَغْرِبَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى أَنْ
يَسْقُطَ الشَّفَقُ فَإِذَا صَلَّيْتُمْ الْعِشَاءَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى
نِصْفِ اللَّيْلِ
|
|
6.157/964. Telah menceritakan
kepada kami Abu Ghassan Al Misma'i dan Muhammad bin Al Mutsanna
dia berkata; telah menceritakan kepada kami Mu'adz yaitu Ibnu Hisyam
telah menceritakan kepadaku Ayahku dari Qatadah dari Abu
Ayyub dari Abdullah bin 'Amru bahwa Nabiyullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda; "Jika kalian melaksanakan
shalat fajar, maka waktunya hingga muncul tanduk setan pertama, jika kalian
shalat zhuhur, maka waktunya hingga tiba waktu shalat ashar, dan jika kalian
melaksanakan shalat ashar, makwa waktunya hingga matahari menguning, jika
kalian melaksanakan shalat maghrib, maka waktunya hingga syafaq (mega merah)
menghilang, dan jika kalian shalat isya', maka waktunya hingga tengah malam."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ الْعَنْبَرِيُّ
حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ
وَاسْمَهْ يَحْيَى بْنُ مَالِكٍ الْأَزْدِيُّ وَيُقَالُ الْمَرَاغِيُّ
وَالْمَرَاغُ حَيٌّ مِنْ الْأَزْدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَقْتُ الظُّهْرِ مَا لَمْ
يَحْضُرْ الْعَصْرُ وَوَقْتُ الْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ الشَّمْسُ وَوَقْتُ
الْمَغْرِبِ مَا لَمْ يَسْقُطْ ثَوْرُ الشَّفَقِ وَوَقْتُ الْعِشَاءِ إِلَى
نِصْفِ اللَّيْلِ وَوَقْتُ الْفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعْ الشَّمْسُ حَدَّثَنَا
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ الْعَقَدِيُّ قَالَ ح و
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي
بُكَيْرٍ كِلَاهُمَا عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَفِي حَدِيثِهِمَا
قَالَ شُعْبَةُ رَفَعَهُ مَرَّةً وَلَمْ يَرْفَعْهُ مَرَّتَيْنِ
|
|
6.158/965. Telah menceritakan
kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz Al 'Anbari telah menceritakan
kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah
dari Abu Ayyub yang namanya adalah Yahya bin Malik Al Azadi dan
dijuluki juga dengan Al Maraghi, -Maragh adalah suatu perkampungan di Azad-
dari Abdullah bin 'Amru dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: Waktu shalat zhuhur selama belum tiba
waktu shalat ashar, dan waktu shalat ashar selama matahari belum menguning,
dan waktu shalat maghrib selama tebaran syafaq (mega merah) belum menghilang,
dan waktu shalat isya` hingga tengah malam, dan waktu shalat fajar selama
matahari belum terbit. Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin
Harb telah menceritakan kepada kami Abu Amir Al 'Aqadi dia
berkata, (Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu
Bukair, keduanya dari Syu'bah dengan sanad ini dan dalam hadis
keduanya, sesekali Syu'bah memarfu'kannya dan sesekali dia tidak
memarfu'kannya.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الدَّوْرَقِيُّ
حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ
أَبِي أَيُّوبَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَقْتُ الظُّهْرِ إِذَا زَالَتْ الشَّمْسُ
وَكَانَ ظِلُّ الرَّجُلِ كَطُولِهِ مَا لَمْ يَحْضُرْ الْعَصْرُ وَوَقْتُ
الْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ الشَّمْسُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْمَغْرِبِ مَا لَمْ
يَغِبْ الشَّفَقُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْعِشَاءِ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ
الْأَوْسَطِ وَوَقْتُ صَلَاةِ الصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ الْفَجْرِ مَا لَمْ
تَطْلُعْ الشَّمْسُ فَإِذَا طَلَعَتْ الشَّمْسُ فَأَمْسِكْ عَنْ الصَّلَاةِ
فَإِنَّهَا تَطْلُعُ بَيْنَ قَرْنَيْ شَيْطَانٍ
|
|
6.159/966. Telah menceritakan
kepadaku Ahmad bin Ibrahim Ad Duraqi telah menceritakan kepada kami Abdushshamad
telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami Qatadah
dari Abu Ayyub dari Abdullah bin 'Amru bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Waktu
shalat zhuhur adalah jika matahari telah concong dan bayangan sesorang
seperti panjangnya selama belum tiba waktu shalat ashar, dan waktu shalat
ashar selama matahari belum menguning, dan waktu shalat maghrib selama mega
merah (syafaq) belum menghilang, dan waktu shalat isya` hingga tengah malam, dan
waktu shalat shubuh semenjak terbit fajar selama matahari belum terbit, jika
matahari terbit, maka janganlah melaksanakan shalat, sebab ia terbit diantara
dua tanduk setan."
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ يُوسُفَ الْأَزْدِيُّ حَدَّثَنَا
عُمَرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَزِينٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ
طَهْمَانَ عَنْ الْحَجَّاجِ وَهُوَ ابْنُ حَجَّاجٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي
أَيُّوبَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ أَنَّهُ قَالَ سُئِلَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ وَقْتِ الصَّلَوَاتِ
فَقَالَ وَقْتُ صَلَاةِ الْفَجْرِ مَا لَمْ يَطْلُعْ قَرْنُ الشَّمْسِ
الْأَوَّلُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الظُّهْرِ إِذَا زَالَتْ الشَّمْسُ عَنْ بَطْنِ
السَّمَاءِ مَا لَمْ يَحْضُرْ الْعَصْرُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ
الشَّمْسُ وَيَسْقُطْ قَرْنُهَا الْأَوَّلُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْمَغْرِبِ إِذَا
غَابَتْ الشَّمْسُ مَا لَمْ يَسْقُطْ الشَّفَقُ وَوَقْتُ صَلَاةِ الْعِشَاءِ
إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ
|
|
6.160/967. Dan telah menceritakan
kepadaku Ahmad bin Yusuf Al Azadi telah menceritakan kepada kami Umar
bin Abdullah bin Razin telah menceritakan kepada kami Ibrahim yaitu
Ibnu Thahman dari Al Hajjaj yaitu Ibnu Hajjaj dari Qatadah
dari Abu Ayyub dari Abdullah bin 'Amru bin 'Ash bahwa ia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah ditanya tentang waktu
shalat, beliau lalu bersabda: "Waktu shalat
fajar (subuh) sebelum tanduk setan pertama muncul, dan waktu shalat zhuhur
jika matahari telah miring dari permukaan langit, selama belum tiba waktu
shalat ashar, dan waktu shalat ashar selama matahari belum menguning dan
tanduk pertamanya menghilang, dan waktu shalat maghrib jika matahari
menghilang selama mega merah (syafaq) menghilang, dan waktu shalat isya'
hingga pertengahan malam."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى التَّمِيمِيُّ قَالَ
أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ قَالَ سَمِعْتُ
أَبِي يَقُولُا لَا يُسْتَطَاعُ الْعِلْمُ بِرَاحَةِ الْجِسْمِ
|
|
6.161/968. Telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya At Tamimi, katanya; telah mengabarkan kepada
kami Abdullah bin Yahya bin Abu Katsir dia berkata; Aku mendengar Ayahku
berkata; "Ilmu tidak bisa diraih dengan
mengistirahatkan badan (ogah-ogahan)."
|
|
|
|
حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
سَعِيدٍ كِلَاهُمَا عَنْ الْأَزْرَقِ قَالَ زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ
يُوسُفَ الْأَزْرَقُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنْ
سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَهُ عَنْ وَقْتِ الصَّلَاةِ فَقَالَ لَهُ
صَلِّ مَعَنَا هَذَيْنِ يَعْنِي الْيَوْمَيْنِ فَلَمَّا زَالَتْ الشَّمْسُ
أَمَرَ بِلَالًا فَأَذَّنَ ثُمَّ أَمَرَهُ فَأَقَامَ الظُّهْرَ ثُمَّ أَمَرَهُ
فَأَقَامَ الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ بَيْضَاءُ نَقِيَّةٌ ثُمَّ
أَمَرَهُ فَأَقَامَ الْمَغْرِبَ حِينَ غَابَتْ الشَّمْسُ ثُمَّ أَمَرَهُ
فَأَقَامَ الْعِشَاءَ حِينَ غَابَ الشَّفَقُ ثُمَّ أَمَرَهُ فَأَقَامَ الْفَجْرَ
حِينَ طَلَعَ الْفَجْرُ فَلَمَّا أَنْ كَانَ الْيَوْمُ الثَّانِي أَمَرَهُ
فَأَبْرَدَ بِالظُّهْرِ فَأَبْرَدَ بِهَا فَأَنْعَمَ أَنْ يُبْرِدَ بِهَا
وَصَلَّى الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ أَخَّرَهَا فَوْقَ الَّذِي كَانَ
وَصَلَّى الْمَغْرِبَ قَبْلَ أَنْ يَغِيبَ الشَّفَقُ وَصَلَّى الْعِشَاءَ
بَعْدَمَا ذَهَبَ ثُلُثُ اللَّيْلِ وَصَلَّى الْفَجْرَ فَأَسْفَرَ بِهَا ثُمَّ
قَالَ أَيْنَ السَّائِلُ عَنْ وَقْتِ الصَّلَاةِ فَقَالَ الرَّجُلُ أَنَا يَا
رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَقْتُ صَلَاتِكُمْ بَيْنَ مَا رَأَيْتُمْ
|
|
6.162/969. Telah menceritakan
kepadaku Zuhair bin Harb dan 'Ubaidullah bin Sa'id keduanya
dari Al Azraq. Zuhair mengatakan; telah menceritakan kepada
kami Ishaq bin Yusuf Al Azraq telah menceritakan kepada kami Sufyan
dari 'Alqamah bin Martsad dari Sulaiman bin Buraidah dari Ayahnya
dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa seorang laki-laki bertanya
kepada beliau tentang waktu shalat, maka beliau menjawab: Shalatlah bersama kami selama dua hari ini.
Ketika matahari telah condong, beliau menyuruh Bilal untuk mengumandangkan
adzan, kemudian beliau memerintahkan Bilal untuk mengiqamati shalat zhuhur,
setelah itu beliau memerintahkan Bilal supaya mengumandangkan adzan untuk
shalat ashar, yaitu ketika matahari masih meninggi putih cemerlang, waktu
selanjutnya beliau memerintahkan sehingga Bilal mengiqamati shalat maghrib,
yaitu ketika matahari sudah menghilang, setelah itu beliau memerintahkan
Bilal untuk mengiqamati shalat isya`, yaitu ketika mega merah telah
menghilang, waktu selanjutnya beliau memerintahkan supaya Bilal mengiqamati
shalat subuh (fajar), yaitu ketika fajar terbit. Di hari kedua, beliau
memerintahkan Bilal supaya mengakhirkan shalat zhuhur hingga cuaca agak
dingin, maka Bilal pun mengakhirkan hingga cuaca agak dingin, dengan demikian
beliau telah memberi kenyamanan dengan menangguhkan zhuhur hingga cuaca agak
dingin, dan beliau shalat ashar ketika matahari masih tinggi, beliau mengakhirkannya
lebih dari waktu sebelumnya, setelah itu beliau melaksanakan shalat maghrib
sebelum mega merah menghilang, dan beliau mengerjakan shalat isya` setelah
sepertiga malam berlalu, beliau lalu shalat fajar (subuh) ketika fajar telah
merekah, kemudian beliau bertanya: Dimanakah
orang yang bertanya tentang waktu shalat tadi? laki-laki itu berkata; Aku wahai Rasulullah Beliau bersabda: Waktu shalat kalian adalah antara waktu yang telah
kalian lihat sendiri.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَرْعَرَةَ
السَّامِيُّ حَدَّثَنَا حَرَمِيُّ بْنُ عُمَارَةَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ
عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ
رَجُلًا أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلَهُ عَنْ
مَوَاقِيتِ الصَّلَاةِ فَقَالَ اشْهَدْ مَعَنَا الصَّلَاةَ فَأَمَرَ بِلَالًا
فَأَذَّنَ بِغَلَسٍ فَصَلَّى الصُّبْحَ حِينَ طَلَعَ الْفَجْرُ ثُمَّ أَمَرَهُ
بِالظُّهْرِ حِينَ زَالَتْ الشَّمْسُ عَنْ بَطْنِ السَّمَاءِ ثُمَّ أَمَرَهُ
بِالْعَصْرِ وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ ثُمَّ أَمَرَهُ بِالْمَغْرِبِ حِينَ
وَجَبَتْ الشَّمْسُ ثُمَّ أَمَرَهُ بِالْعِشَاءِ حِينَ وَقَعَ الشَّفَقُ ثُمَّ
أَمَرَهُ الْغَدَ فَنَوَّرَ بِالصُّبْحِ ثُمَّ أَمَرَهُ بِالظُّهْرِ فَأَبْرَدَ
ثُمَّ أَمَرَهُ بِالْعَصْرِ وَالشَّمْسُ بَيْضَاءُ نَقِيَّةٌ لَمْ تُخَالِطْهَا
صُفْرَةٌ ثُمَّ أَمَرَهُ بِالْمَغْرِبِ قَبْلَ أَنْ يَقَعَ الشَّفَقُ ثُمَّ
أَمَرَهُ بِالْعِشَاءِ عِنْدَ ذَهَابِ ثُلُثِ اللَّيْلِ أَوْ بَعْضِهِ شَكَّ
حَرَمِيٌّ فَلَمَّا أَصْبَحَ قَالَ أَيْنَ السَّائِلُ مَا بَيْنَ مَا رَأَيْتَ
وَقْتٌ
|
|
6.163/970. Dan telah menceritakan
kepadaku Ibrahim bin Muhammad bin Ar'arah As Sami telah menceritakan
kepada kami Harami bin 'Umarah telah menceritakan kepada kami Syu'bah
dari 'Alqamah bin Martsad dari Sulaiman bin Buraidah dari Ayahnya
bahwa seorang laki-laki menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan
bertanya kepada beliau tentang waktu-waktu shalat. Beliau lalu bersabda; Ikutlah shalat bersama kami. Lalu beliau
memerintahkan Bilal supaya mengumandangkan adzan ketika keadaan masih gelap,
lalu beliau mengerjakan shalat subuh ketika fajar terbit, setelah itu beliau
memerinahkan supaya mengumandangkan adzan zhuhur, yaitu ketika matahari agak
condong dari permukaan langit, kemudian beliau memerintahkan shalat ashar
ketika matahari telah putih bersih belum tercampuri oleh warna kuning,
kemudian beliau memerintahkan Bilal supaya mengumandangkan (adzan) shalat
maghrib ketika terbenamnya matahari, kemudian beliau memerintahkan untuk
mengumandangkan (adzan shalat) Isya` ketika sepertiga malam -atau sebagiannya
telah pergi, Harami ragu- keesokan harinya, beliau bertanya: Dimanakah orang yang bertanya tadi? Diantara kedua
waktu itulah, waktu-waktu shalat.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا بَدْرُ بْنُ عُثْمَانَ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ
بْنُ أَبِي مُوسَى عَنْ أَبِيهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَنَّهُ أَتَاهُ سَائِلٌ يَسْأَلُهُ عَنْ مَوَاقِيتِ الصَّلَاةِ
فَلَمْ يَرُدَّ عَلَيْهِ شَيْئًا قَالَ فَأَقَامَ الْفَجْرَ حِينَ انْشَقَّ
الْفَجْرُ وَالنَّاسُ لَا يَكَادُ يَعْرِفُ بَعْضُهُمْ بَعْضًا ثُمَّ أَمَرَهُ
فَأَقَامَ بِالظُّهْرِ حِينَ زَالَتْ الشَّمْسُ وَالْقَائِلُ يَقُولُ قَدْ
انْتَصَفَ النَّهَارُ وَهُوَ كَانَ أَعْلَمَ مِنْهُمْ ثُمَّ أَمَرَهُ فَأَقَامَ
بِالْعَصْرِ وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ ثُمَّ أَمَرَهُ فَأَقَامَ بِالْمَغْرِبِ
حِينَ وَقَعَتْ الشَّمْسُ ثُمَّ أَمَرَهُ فَأَقَامَ الْعِشَاءَ حِينَ غَابَ
الشَّفَقُ ثُمَّ أَخَّرَ الْفَجْرَ مِنْ الْغَدِ حَتَّى انْصَرَفَ مِنْهَا
وَالْقَائِلُ يَقُولُ قَدْ طَلَعَتْ الشَّمْسُ أَوْ كَادَتْ ثُمَّ أَخَّرَ
الظُّهْرَ حَتَّى كَانَ قَرِيبًا مِنْ وَقْتِ الْعَصْرِ بِالْأَمْسِ ثُمَّ
أَخَّرَ الْعَصْرَ حَتَّى انْصَرَفَ مِنْهَا وَالْقَائِلُ يَقُولُ قَدْ
احْمَرَّتْ الشَّمْسُ ثُمَّ أَخَّرَ الْمَغْرِبَ حَتَّى كَانَ عِنْدَ سُقُوطِ
الشَّفَقِ ثُمَّ أَخَّرَ الْعِشَاءَ حَتَّى كَانَ ثُلُثُ اللَّيْلِ الْأَوَّلِ
ثُمَّ أَصْبَحَ فَدَعَا السَّائِلَ فَقَالَ الْوَقْتُ بَيْنَ هَذَيْنِ
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ بَدْرِ
بْنِ عُثْمَانَ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ أَبِي مُوسَى سَمِعَهُ مِنْهُ عَنْ
أَبِيهِ أَنَّ سَائِلًا أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَسَأَلَهُ عَنْ مَوَاقِيتِ الصَّلَاةِ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ نُمَيْرٍ غَيْرَ
أَنَّهُ قَالَ فَصَلَّى الْمَغْرِبَ قَبْلَ أَنْ يَغِيبَ الشَّفَقُ فِي
الْيَوْمِ الثَّانِي
|
|
6.164/971. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Numair telah menceritakan kepada
kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Badar bin Utsman
telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Musa dari Ayahnya
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa seseorang datang menemui
beliau dan bertanya tentang waktu-waktu shalat, namun beliau tidak menawabnya
sama sekali. Kata ayah Abu musa; Kemudian beliau
mendirikan shalat fajar ketika fajar baru merekah dan antara sahabat satu
dengan yang lain belum bisa mengenal, kemudian beliau memerintahkan (untuk
mendirikan shalat shubuh), setelah itu beliau mendirikan shalat zhuhur ketika
matahari condong, lantas penanya berkata; Siang telah berlalu
separohnya.! seolah-olah dirinya orang yang
paling pandai diantara mereka, kemudian beliau memerintahkan lalu beliau
mendirikan shalat ashr ketika matahari masih tinggi, kemudian beliau
memerintahkan supaya mendirian shalat maghrib ketika matahari tenggelam,
setelah itu beliau memerintahkan supaya beliau mendirikan shalat isya`, yaitu
ketika mega merah telah hilang, keesokan harinya beliau mengakhirkan shalat
fajar, seusai shalat (fajar) laki-laki itu berkata; 'Matahari telah terbit
atau nyaris terbit.! Setelah itu beliau mengakhirkan shalat zhuhur
hingga mendekati waktu 'ashar seperti waktu kemaren, kemudian beliau
mengakhirkan shalat ashar, setelah selesai shalat penanya berkata; Matahari telah memerah.! kemudian beliau
mengakhirkan shalat maghrib hingga syafaq (mega merah) menghilang, setelah
itu beliau mengakhirkan shalat isya` hingga sepertiga malam pertama berlalu,
di pagi hari beliau memanggil si penanya, lalu beliau bersabda: 'Waktu-waktu
shalat ada diantara dua waktu ini. Telah
menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan
kepada kami Waki' dari Badar bin Utsman dari Abu Bakr bin
Abu Musa ia mndengar hadis ini darinya dari Ayahnya, bahwa seorang
penanya datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seraya bertanya
tentang waktu-waktu shalat, seperti hadis Ibnu Numair, hanya ia berkata; Dan
beliau shalat maghrib pada hari kedua sebelum mega merah menghilang.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
عَنْ ابْنِ الْمُسَيَّبِ وَأَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ أَنَّهُ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا اشْتَدَّ الْحَرُّ فَأَبْرِدُوا بِالصَّلَاةِ فَإِنَّ
شِدَّةَ الْحَرِّ مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى
أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ أَنَّ ابْنَ شِهَابٍ أَخْبَرَهُ
قَالَ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ وَسَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَنَّهُمَا
سَمِعَا أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ سَوَاءً
|
|
6.165/972. Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Said telah menceritakan kepada kami Laits
(Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Rumh telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari Ibnu
Syihab dari Ibnu Al Musayyab dan Abu Salamah bin Abdurrahman
dari Abu Hurairah ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Jika panas menyengat, maka
tangguhkanlah shalat hingga (cuaca) agak dingin, sebab sengatan panas berasal
dari uap neraka jahannam. Dan telah menceritakan kepadaku Harmalah
bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah
mengabarkan kepadaku Yunus, bahwa Ibn Syihab telah
mengabarinya, katanya; telah mengabarkan kepadaku Abu Salamah dan Said
bin Al Musayyab keduanya mendengar Abu Hurairah berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, seperti hadits di atas.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ وَعَمْرُو
بْنُ سَوَّادٍ وَأَحْمَدُ بْنُ عِيسَى قَالَ عَمْرٌو أَخْبَرَنَا وَقَالَ
الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرٌو أَنَّ بُكَيْرًا
حَدَّثَهُ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ وَسَلْمَانَ الْأَغَرِّ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
إِذَا كَانَ الْيَوْمُ الْحَارُّ فَأَبْرِدُوا بِالصَّلَاةِ فَإِنَّ شِدَّةَ
الْحَرِّ مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ قَالَ عَمْرٌو وَحَدَّثَنِي أَبُو يُونُسَ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ أَبْرِدُوا عَنْ الصَّلَاةِ فَإِنَّ شِدَّةَ الْحَرِّ مِنْ فَيْحِ
جَهَنَّمَ قَالَ عَمْرٌو وَحَدَّثَنِي ابْنُ شِهَابٍ عَنْ ابْنِ الْمُسَيَّبِ
وَأَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِنَحْوِ ذَلِكَ
|
|
6.166/973. Dan telah menceritakan
kepadaku Harun bin Said Al Aili dan 'Amru bin Sawad dan Ahmad
bin Isa. 'Amru mengatakan; telah mengabarkan kepada kami, sedangkan yang
lainnya mengatakan; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dia
berkata; telah mengabarkan kepadaku 'Amru, bahwa Bukair
menceritakan kepadanya dari Busr bin Said dan Salman Al Agharr
dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Jika hari sangat panas, maka
tangguhkanlah shalat hingga suhu agak dingin, sebab panas yang menyengat
berasal dari uap Jahannam. 'Amru mengatakan; telah menceritakan
kepadaku Abu Yunus dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Tangguhkanlah
shalat hingga suhu agak dingin, sebab panas yang menyengat berasal dari uap
Jahannam. 'Amru mengatakan; telah menceritakan kepadaku Ibnu
Syihab dari Ibnu Al Musayyab dan Abu Salamah dari Abu
Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan hadits seperti
ini.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْعَزِيزِ عَنْ الْعَلَاءِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ هَذَا الْحَرَّ مِنْ
فَيْحِ جَهَنَّمَ فَأَبْرِدُوا بِالصَّلَاةِ
|
|
6.167/974. Dan telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Said telah menceritakan kepada kami Abdul
Aziz dari Al 'Ala` dari bapaknya dari Abu Hurairah,
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya panas ini berasal dari uap jahannam, maka
tangguhkanlah shalat hingga suhu agak dingin."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ قَالَ هَذَا مَا حَدَّثَنَا
أَبُو هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَذَكَرَ أَحَادِيثَ مِنْهَا وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَبْرِدُوا عَنْ الْحَرِّ فِي الصَّلَاةِ فَإِنَّ شِدَّةَ الْحَرِّ
مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ
|
|
6.168/975. Telah menceritakan
kepada kami Ibn Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq
telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabbih
dia berkata; inilah yang diceritakan kepada kami oleh Abu Hurairah
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, -lalu Abu Hurairah menyebutkan
beberapa hadis diantaranya- Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Tangguhkankanlah shalat sampai suhu agak
dingin, sebab panas yang menyengat berasal dari uap neraka jahannam."
|
|
|
|
حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ مُهَاجِرًا أَبَا الْحَسَنِ
يُحَدِّثُ أَنَّهُ سَمِعَ زَيْدَ بْنَ وَهْبٍ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ
أَذَّنَ مُؤَذِّنُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِالظُّهْرِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبْرِدْ
أَبْرِدْ أَوْ قَالَ انْتَظِرْ انْتَظِرْ وَقَالَ إِنَّ شِدَّةَ الْحَرِّ مِنْ
فَيْحِ جَهَنَّمَ فَإِذَا اشْتَدَّ الْحَرُّ فَأَبْرِدُوا عَنْ الصَّلَاةِ قَالَ
أَبُو ذَرٍّ حَتَّى رَأَيْنَا فَيْءَ التُّلُولِ
|
|
6.169/976. Dan telah menceritakan
kepadaku Muhammad bin Al Mutsanna telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; aku
mendengar Muhajir Abu Al Hasan menceritakan bhawa ia mendengar Zaid
bin Wahb menceritakan dari Abu Dzar dia berkata; Mu'adzin
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengumandangkan adzan zhuhur,
lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Tangguhkanlah
hingga suhu agak dingin, tangguhkanlah hingga suhu agak dingin. -atau
dengan redaksi- Tunggu dulu, tunggu dulu.
Lalu beliau melanjutkan sabdanya: Panas yang
menyengat berasal dari uap jahannam, jika panas menyengat, maka tangguhkanlah
shalat hingga suhu agak dingin. Abu Dzar mengatakan; Hingga kami lihat bayangan benda yang telentang
(maksudnya beliau akhirkan sekian lama, dan benda yang telentang sangat
jarang mempunyai bayangan selain setelah matahari sekian condong sekian
banyak -pent).
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ سَوَّادٍ وَحَرْمَلَةُ بْنُ
يَحْيَى وَاللَّفْظُ لِحَرْمَلَةَ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ
عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اشْتَكَتْ النَّارُ إِلَى رَبِّهَا فَقَالَتْ يَا رَبِّ
أَكَلَ بَعْضِي بَعْضًا فَأَذِنَ لَهَا بِنَفَسَيْنِ نَفَسٍ فِي الشِّتَاءِ
وَنَفَسٍ فِي الصَّيْفِ فَهْوَ أَشَدُّ مَا تَجِدُونَ مِنْ الْحَرِّ وَأَشَدُّ
مَا تَجِدُونَ مِنْ الزَّمْهَرِيرِ
|
|
6.170/977. Dan telah menceritakan
kepadaku 'Amru bin Sawwad dan Harmalah bin Yahya sedangkan
lafadznya dari Harmalah, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah
mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata; telah
menceritakan kepadaku Abu Salamah bin Abdurrahman bahwa dia mendengar Abu
Hurairah mengatakan; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Neraka menyampaikan keluh kesahnya kepada Rabbinya dan
berujar; Wahai rabb, mengapa kami satu sama lain saling memakan?.
Allah pun mengijinkan neraka untuk bernapas dua kali, bernapas ketika musim
dingin dan bernapas ketika musim panas, kedua napas itulah yang kalian
dapatkan ketika panas menyengat dan dingin membeku.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي إِسْحَقُ بْنُ مُوسَى الْأَنْصَارِيُّ
حَدَّثَنَا مَعْنٌ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَزِيدَ مَوْلَى
الْأَسْوَدِ بْنِ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
وَمُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ ثَوْبَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا كَانَ
الْحَرُّ فَأَبْرِدُوا عَنْ الصَّلَاةِ فَإِنَّ شِدَّةَ الْحَرِّ مِنْ فَيْحِ
جَهَنَّمَ وَذَكَرَ أَنَّ النَّارَ اشْتَكَتْ إِلَى رَبِّهَا فَأَذِنَ لَهَا فِي
كُلِّ عَامٍ بِنَفَسَيْنِ نَفَسٍ فِي الشِّتَاءِ وَنَفَسٍ فِي الصَّيْفِ
|
|
6.171/978. Dan telah menceritakan
kepadaku Ishaq bin Musa Al Anshari telah menceritakan kepada kami Ma'an
telah menceritakan kepada kami Malik dari Abdullah bin Yazid
mantan budak Aswad bin Sufyan dari Abu Salamah bin Abdurrahman dan Muhammad
bin Abdurrahman bin Tsauban dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Jika panas
menyengat, tangguhkanlah shalat hingga suhu agak dingin, sebab panas yang
menyengat berasal dari uap neraka jahannam, -dan beliau juga
menyebutkan bahwa; Neraka berkeluh kesah kepada
Rabbnya, lalu Allah mengijinkan untuk bernapas dua kali dalam setahun, napas
ketika musim dingin dan napas ketika musim panas.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَا عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنَا حَيْوَةُ قَالَ حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ أُسَامَةَ بْنِ الْهَادِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَتْ النَّارُ رَبِّ أَكَلَ بَعْضِي بَعْضًا
فَأْذَنْ لِي أَتَنَفَّسْ فَأَذِنَ لَهَا بِنَفَسَيْنِ نَفَسٍ فِي الشِّتَاءِ
وَنَفَسٍ فِي الصَّيْفِ فَمَا وَجَدْتُمْ مِنْ بَرْدٍ أَوْ زَمْهَرِيرٍ فَمِنْ
نَفَسِ جَهَنَّمَ وَمَا وَجَدْتُمْ مِنْ حَرٍّ أَوْ حَرُورٍ فَمِنْ نَفَسِ
جَهَنَّمَ
|
|
6.172/979. Dan telah menceritakan
kepada kami Harmalah bin Yahya telah menceritakan kepada kami Abdullah
bin Wahab telah mengabarkan kepada kami Haiwah, dia berkata; telah
menceritakan kepadaku Yazid bin Abdullah bin Usamah bin Hadi dari Muhammad
bin Ibrahim dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Neraka berkata; 'Ya Rabbi, kami memakan satu sama
lainnya, maka ijinkanlah kami untuk bernapas! ' maka Allah mengijinkan untuk
bernapas dua kali, napas ketika musim dingin dan napas ketika musim panas,
maka dingin atau dingin membeku yang kalian dapatkan diantara napas jahannam,
dan panas atau panas menyengat yang kalian dapatkan adalah napas jahannam."
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَمُحَمَّدُ بْنُ
بَشَّارٍ كِلَاهُمَا عَنْ يَحْيَى الْقَطَّانِ وَابْنِ مَهْدِيٍّ ح قَالَ ابْنُ
الْمُثَنَّى حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ شُعْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا
سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ ح قَالَ ابْنُ الْمُثَنَّى
وَحَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ سِمَاكٍ
عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يُصَلِّي الظُّهْرَ إِذَا دَحَضَتْ الشَّمْسُ
|
|
6.173/980. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Mutsanna dan Muhammad bin Basyar,
keduanya dari Yahya Al Qatthan dan Ibnu Mahdi (Dan diriwayatkan
dari jalur lain) Ibnul Mutsanna mengatakan; telah menceritakan
kepadaku Yahya bin Said dari Syu'bah dia berkata; telah
menceritakan kepada kami Simak bin Harb dari Jabir bin Samurah
(dan diriwayatkan dari jalur lain) Ibnul Mutsanna mengatakan; telah
menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi dari Syu'bah
dari Simak dari Jabir bin Samurah dia berkata; "Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat zhuhur
ketika matahari telah condong dari tengah langit ke sebelah barat."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا
أَبُو الْأَحْوَصِ سَلَّامُ بْنُ سُلَيْمٍ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ
بْنِ وَهْبٍ عَنْ خَبَّابٍ قَالَ شَكَوْنَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الصَّلَاةَ فِي الرَّمْضَاءِ فَلَمْ يُشْكِنَا
|
|
6.174/981. Dan telah menceritakan
kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Abul
Ahwash Salam bin Sulaim dari Abu Ishaq dari Said bin Wahb
dari Khabbab dia berkata; Kami berkeluh kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam perihal shalat diatas kerikil yang
sangat panas, namun beliau tidak menggubris keluh kesah kami.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ وَعَوْنُ بْنُ سَلَّامٍ
قَالَ عَوْنٌ أَخْبَرَنَا و قَالَ ابْنُ يُونُسَ وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا
زُهَيْرٌ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ
خَبَّابٍ قَالَ أَتَيْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَشَكَوْنَا إِلَيْهِ حَرَّ الرَّمْضَاءِ فَلَمْ يُشْكِنَا قَالَ زُهَيْرٌ
قُلْتُ لِأَبِي إِسْحَقَ أَفِي الظُّهْرِ قَالَ نَعَمْ قُلْتُ أَفِي
تَعْجِيلِهَا قَالَ نَعَمْ
|
|
6.175/982. Dan telah menceritakan
kepada kami Ahmad bin Yunus dan 'Aun bin Salam, Aun mengatakan;
telah mengabarkan kepada kami, sedangkan Ibn Yunus mengatakan; -sementara
lafadzhnya berasal dari dia- telah menceritakan kepada kami Zuhair dia
berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Sa'id bin
Wahb dari Khabbab dia berkata; Kami
pernah menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sambil berkeluh kesah
kepada beliau akan panas kerikil yang sangat panas, namun beliau tidak tidak
mempedulikan keluh kesah kami. Zuhair mengatakan; Lalu
kukatakan kepada Abu Ishaq; Apakah yang
dimaksud ketika shalat zhuhur? dia menjawab; Benar.
Aku berkata lagi; Itu maksudnya supaya
menyegerakannya? Jawab Abu Ishaq; Benar.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ
الْمُفَضَّلِ عَنْ غَالِبٍ الْقَطَّانِ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ
أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كُنَّا نُصَلِّي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي شِدَّةِ الْحَرِّ فَإِذَا لَمْ يَسْتَطِعْ أَحَدُنَا
أَنْ يُمَكِّنَ جَبْهَتَهُ مِنْ الْأَرْضِ بَسَطَ ثَوْبَهُ فَسَجَدَ عَلَيْهِ
|
|
6.176/983. Dan telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya telah menceritakan kepada kami Bisyr
bin Mufadlal dari Ghalib Al Qaththan dari Bakr bin Abdullah
dari Anas bin Malik dia berkata; Kami
pernah shalat bersama Rasululah shallallahu 'alaihi wasallam ketika hari
sangat panas, jika salah seorang diantara kami tidak dapat menempatkan
keningnya di tanah dengan baik (karena panasnya), maka ia menghamparkan kain
lalu sujud di atasnya.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ قَالَ
ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّهُ أَخْبَرَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي الْعَصْرَ وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ
حَيَّةٌ فَيَذْهَبُ الذَّاهِبُ إِلَى الْعَوَالِي فَيَأْتِي الْعَوَالِيَ
وَالشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ وَلَمْ يَذْكُرْ قُتَيْبَةُ فَيَأْتِي الْعَوَالِيَ و
حَدَّثَنِي هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي
عَمْرٌو عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي الْعَصْرَ بِمِثْلِهِ سَوَاءً
|
|
6.177/984. Dan telah menceritakan
kepada kami Qutaibnah bin Said telah menceritakan kepada kami Laits
katanya; (dan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Rumh telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari Ibnu Syihab
dari Anas bin Malik dia mengabarkan kepanya bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat ashar ketika matahari tengah naik,
panas dan warnanya belum berubah, lantas seseorang yang pergi ke 'Awali dan
ia sampai ke Awali ketika matahari juga masih meninggi. Namun Qutaibah tidak menyebutkan; Lantas ia
datang ke 'Awali. Dan telah menceritakan kepadaku
Harun bin Said Al Ail telah menceritakan kepada kami Ibn Wahb
telah mengabarkan kepadaku 'Amru dari Ibnu Syihab dari Anas
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat ashar seperti
hadits di atas.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى
مَالِكٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كُنَّا نُصَلِّي
الْعَصْرَ ثُمَّ يَذْهَبُ الذَّاهِبُ إِلَى قُبَاءٍ فَيَأْتِيهِمْ وَالشَّمْسُ
مُرْتَفِعَةٌ
|
|
6.178/985. Dan telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya katanya; aku bacakan di hadapan Malik
dari Ibnu Syihab dari Anas bin Malik katanya; "Kami mengerjakan shalat Ashar, kemudian seseorang pergi
ke Quba' dan menemui mereka sementara matahari masih meninggi."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى
مَالِكٍ عَنْ إِسْحَقَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ عَنْ أَنَسِ
بْنِ مَالِكٍ قَالَ كُنَّا نُصَلِّي الْعَصْرَ ثُمَّ يَخْرُجُ الْإِنْسَانُ
إِلَى بَنِي عَمْرِو بْنِ عَوْفٍ فَيَجِدُهُمْ يُصَلُّونَ الْعَصْرَ
|
|
6.179/986. Dan telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya katanya; Aku bacakan kepada Malik
dari Ishaq bin Abdulah bin Abu Thalhah dari Anas bin Malik,
katanya; kami shalat Ashar, kemudian seseorang
pergi ke Bani 'Amru bin 'Auf dan ia mendapati mereka masih melakukan shalat
Ashar."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَمُحَمَّدُ بْنُ
الصَّبَّاحِ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالُوا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ
جَعْفَرٍ عَنْ الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّهُ دَخَلَ عَلَى أَنَسِ
بْنِ مَالِكٍ فِي دَارِهِ بِالْبَصْرَةِ حِينَ انْصَرَفَ مِنْ الظُّهْرِ
وَدَارُهُ بِجَنْبِ الْمَسْجِدِ فَلَمَّا دَخَلْنَا عَلَيْهِ قَالَ
أَصَلَّيْتُمْ الْعَصْرَ فَقُلْنَا لَهُ إِنَّمَا انْصَرَفْنَا السَّاعَةَ مِنْ
الظُّهْرِ قَالَ فَصَلُّوا الْعَصْرَ فَقُمْنَا فَصَلَّيْنَا فَلَمَّا
انْصَرَفْنَا قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَقُولُ تِلْكَ صَلَاةُ الْمُنَافِقِ يَجْلِسُ يَرْقُبُ الشَّمْسَ حَتَّى إِذَا
كَانَتْ بَيْنَ قَرْنَيْ الشَّيْطَانِ قَامَ فَنَقَرَهَا أَرْبَعًا لَا يَذْكُرُ
اللَّهَ فِيهَا إِلَّا قَلِيلًا
|
|
6.180/987. Dan telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Ayyub dan Muhammad bin Shabah dan Qutaibah
dan Ibn Hujr mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Ismail
bin Ja'far dari Al 'Ala` bin Abdurrahman bahwa ia pernah menemui Anas
bin Malik di rumahnya di Bashrah, yaitu ketika selesai shalat zhuhur,
sementara rumahnya berada disamping masjid. Ketika kami menemuinya, dia
bertanya; "Apakah kalian sudah shalat ashar?" Kami jawab;
"Baru saja kami tinggalkan waktu shalat zhuhur." Kata Anas;
"Lakukanlah shalat 'Ashar." Maka kami pun melakukan shalat ashar.
Ketika kami selesai mengerjaan shalat Ashar, aku mendengar dia mengatakan;
Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ashar itulah shalat (yang biasanya ditelantarkan) orang
munafik, ia duduk mengamat-amati matahari, jika matahari telah berada
diantara dua tanduk setan, ia melakukannya dan ia mematuk empat kali (Rasul
pergunakan istilah mematuk, untuk menyatakan sedemikian cepatnya, bagaikan
jago mematuk makanan -pent) ia tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا مَنْصُورُ بْنُ أَبِي مُزَاحِمٍ حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ عُثْمَانِ بْنِ سَهْلِ
بْنِ حُنَيْفٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا أُمَامَةَ بْنَ سَهْلٍ يَقُولُا صَلَّيْنَا
مَعَ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ الظُّهْرَ ثُمَّ خَرَجْنَا حَتَّى دَخَلْنَا
عَلَى أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ فَوَجَدْنَاهُ يُصَلِّي الْعَصْرَ فَقُلْتُ يَا عَمِّ
مَا هَذِهِ الصَّلَاةُ الَّتِي صَلَّيْتَ قَالَ الْعَصْرُ وَهَذِهِ صَلَاةُ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ تَعَالَى عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الَّتِي كُنَّا
نُصَلِّي مَعَهُ
|
|
6.181/988. Dan telah menceritakan
kepada kami Manshur bin Abu Muzahim telah menceritakan kepada kami Abdullah
bin Mubarak dari Abu Bakr bin Utsman bin Sahal bin Hunaif katanya;
Aku mendengar Abu Umamah bin Sahl mengatakan; Kami
shalat zhuhur bersama Umar bin Abdul Aziz, kemudian kami keluar hingga kami
menemui Anas bin Malik, kami mendapati dia tengah melakukan shalat
Ashar. Lalu aku bertanya; Wahai paman, shalat apa yang anda lakukan
ini? Dia menjawab; Shalat Ashar, dan
inilah shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang dahulu kami pernah
shalat bersamanya.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ سَوَّادٍ الْعَامِرِيُّ وَمُحَمَّدُ
بْنُ سَلَمَةَ الْمُرَادِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ عِيسَى وَأَلْفَاظُهُمْ
مُتَقَارِبَةٌ قَالَ عَمْرٌو أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا ابْنُ
وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ
أَنَّ مُوسَى بْنَ سَعْدٍ الْأَنْصَارِيَّ حَدَّثَهُ عَنْ حَفْصِ بْنِ عُبَيْدِ
اللَّهِ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّهُ قَالَ صَلَّى لَنَا رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْعَصْرَ فَلَمَّا انْصَرَفَ أَتَاهُ رَجُلٌ
مِنْ بَنِي سَلِمَةَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا نُرِيدُ أَنْ نَنْحَرَ
جَزُورًا لَنَا وَنَحْنُ نُحِبُّ أَنْ تَحْضُرَهَا قَالَ نَعَمْ فَانْطَلَقَ
وَانْطَلَقْنَا مَعَهُ فَوَجَدْنَا الْجَزُورَ لَمْ تُنْحَرْ فَنُحِرَتْ ثُمَّ
قُطِّعَتْ ثُمَّ طُبِخَ مِنْهَا ثُمَّ أَكَلْنَا قَبْلَ أَنْ تَغِيبَ الشَّمْسُ
و قَالَ الْمُرَادِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ ابْنِ لَهِيعَةَ وَعَمْرِو
بْنِ الْحَارِثِ فِي هَذَا الْحَدِيثِ
|
|
6.182/989. Telah menceritakan
kepada kami Amru bin Sawwad Al 'Amiri dan Muhammad bin Salamah Al
Muradi dan Ahmad bin Isa sedangkan lafadznya hampir berdekatan,
'Amru mengatakan; telah mengabarkan kepada kami, sedang keduanya mengatakan;
telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahab telah mengabarkan kepadaku 'Amru
bin Al Harits dari Yazid bin Abu Hubaib bahwa Musa bin Sa'd Al
Anshari menceritakan kepadanya dari Hafs bin Abdullah dari Anas
bin Malik, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah
shalat Ashar untuk kami, ketika beliau selesai, salah seorang Bani Salamah
menemui beliau dan berkata; Wahai Rasulullah,
kami ingin menyembelih untuk sembelihan kami dan sangat berharap agar anda
menghadirinya. Beliau menjawab; Baiklah
Beliau pun berangkat bersama kami, ternyata kami mendapati unta sembelihan
belum disembelih, setelah itu unta tersebut disembelih, kemudian
dipotong-potong dagingnya dan dimasak, setelah itu kami menyantapnya sebelum
matahari menghilang. Al Muradi berkata; telah menceritakan
kepada kami Ibnu Wahb dari Ibn Lahi'ah dan 'Amru bin Harits
tentang hadis ini.
|
|
|
|
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مِهْرَانَ الرَّازِيُّ حَدَّثَنَا
الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ عَنْ أَبِي النَّجَاشِيِّ
قَالَ سَمِعْتُ رَافِعَ بْنَ خَدِيجٍ يَقُولُا كُنَّا نُصَلِّي الْعَصْرَ مَعَ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ تُنْحَرُ الْجَزُورُ
فَتُقْسَمُ عَشَرَ قِسَمٍ ثُمَّ تُطْبَخُ فَنَأْكُلُ لَحْمًا نَضِيجًا قَبْلَ
مَغِيبِ الشَّمْسِ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عِيسَى
بْنُ يُونُسَ وَشُعَيْبُ بْنُ إِسْحَقَ الدِّمَشْقِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا
الْأَوْزَاعِيُّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ كُنَّا نَنْحَرُ
الْجَزُورَ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بَعْدَ الْعَصْرِ وَلَمْ يَقُلْ كُنَّا نُصَلِّي مَعَهُ
|
|
6.183/990. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Mihran Ar Razi telah menceritakan kepada kami
Al Walid bin Muslim telah menceritakan kepada kami Al Awza'i
dari Abu Najasy katanya; Aku pernah mendengar Rafi' bin Khadij
mengatakan; Kami pernah shalat Ashar bersama
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian sembelihan disembelih dan
dibagi menjadi sepuluh bagian, setelah (dagingnya) dimasak, kami lalu
memakannya sebelum matahari terbenam. Dan telah menceritakan kepada
kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Isa bin Yunus
dan Syu'aib bin Ishaq Ad Dimasyqi keduanya berkata; telah menceritakan
kepada kami Al Awza'i dengan sanad seperti ini, hanya dia katakana; Setelah Ashar kami menyembelih unta sembelihan di masa
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Hanya dia tidak mengatakan; Kami shalat bersama beliau.
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى
مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الَّذِي تَفُوتُهُ صَلَاةُ الْعَصْرِ كَأَنَّمَا
وُتِرَ أَهْلَهُ وَمَالَهُ و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
وَعَمْرٌو النَّاقِدُ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ
سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ عَمْرٌو يَبْلُغُ بِهِ و قَالَ أَبُو بَكْرٍ
رَفَعَهُ
|
|
6.184/991. Telah menceritakan
kepada kami Yahya bin Yahya, katanya; Aku bacakan kepada Malik
dari Nafi' dari Ibn Umar bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Barangsiapa kehilangan shalat
ashar, seolah-olah ia kehilangan keluarga dan hartanya. Dan telah
menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan 'Amru An
Naqid, katanya; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Az
Zuhri dari Salim dari Ayahnya. 'Amru mengatakan; dan telah
sampai kepadanya, sedangkan Abu Bakr mengatakan; Dan
'Amru memarfu'kannya.
|
|
|
|
و حَدَّثَنِي هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ
وَاللَّفْظُ لَهُ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ
الْحَارِثِ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ فَاتَتْهُ
الْعَصْرُ فَكَأَنَّمَا وُتِرَ أَهْلَهُ وَمَالَهُ
|
|
6.185/992. Dan telah menceritakan
kepadaku Harun bin Said Al Aili sedangkan lafadz darinya, dia berkata;
telah menceritakan kepada kami Ibn Wahb telah mengabarkan kepadaku 'Amru
bin Al Harits dari Ibnu Syihab dari Salim bin Abdullah dari
Ayahnya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Siapa yang ketinggalan shalat ashar, seolah-olah ia
kehilangan keluarga dan hartanya."
|
|
|
|
و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا
أَبُو أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبِيدَةَ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ
لَمَّا كَانَ يَوْمُ الْأَحْزَابِ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَلَأَ اللَّهُ قُبُورَهُمْ وَبُيُوتَهُمْ نَارًا كَمَا
حَبَسُونَا وَشَغَلُونَا عَنْ الصَّلَاةِ الْوُسْطَى حَتَّى غَابَتْ الشَّمْسُ و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي بَكْرٍ الْمُقَدَّمِيُّ حَدَّثَنَا يَحْيَى
بْنُ سَعِيدٍ ح و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا الْمُعْتَمِرُ
بْنُ سُلَيْمَانَ جَمِيعًا عَنْ هِشَامٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
|
Friday, July 26, 2013
MESJID DAN TEMPAT SHALAT.4
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment